Disebut 'Hitam Sialan' Pasukan Valencia Akhirnya Tinggalkan Pertandingan

6 April 2021, 10:20 WIB
Kaributan di lapangan hijau ketika pemain belakang Valencia mendapatkan perkataan rasis saat timnya melawan Cadiz pada lanjutan La Liga Spanyol 2021. (Foto: Dok Net). /PMJNews/

PORTAL PROBOLINGGO - Liga Spanyol dihebohkan dengan kejadian Mouctar Diakhaby yang diduga mendapatkan cemoohan berbau rasisme saat bertandang menghadapai Cadiz di Stadion Ramon De Carranza pada hari Minggu, 4 April 2021.

Sontak kondisi tersebut menjadi sangat panas dan pasukan Mouchar Diakhaby (Valencia) harus meninggalkan lapangan tuan rumah Cadiz.

Situasi tersebut terjadi setelah Mouctar Diakhaby diduga mendapatkan perlakuan tidak mengenakan dari salah seorang pemain Cadiz dengan mengeluarkan ucapan rasisme kepada bek Valencia itu.

Kondisi di lapangan seketika memanas dan beberapa pemain Valencia sempat menenangkan Mouctar Diakhaby yang menerima komentar rasisme dari pemain Cadiz, Juan Cala.

Baca Juga: Mitos Atau Fakta : Benarkah Mencabut Uban Bikin Uban Tambah Banyak?

Baca Juga: Kunci Jawaban Kelas 3 SD dan MI Tema 8 Subtema 1 tentang Bumi Bagian dari Alam Semesta, Halaman 6 dan 9

Dala rekaman ulang terlihat bahwa rekan satu tim Mouctar Diakhaby, Gabriel Paulista berbicara pada Juan Cala untuk tidak mengatakan 'hitam, sialan' kepada rekan setimnya.

"Anda tidak boleh mengatakan 'hitam sialan' kepada Mouctar Diakhaby," ucap Gabriel Paulista. Sebagaimana dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari PMJ News hari Selasa, 6 April 2021.

Tidak butuh waktu lama akhirnya seluruh pemain Valencia memutuskan untuk meninggalkan lapangan dan menghentikan berajalannya pertandingan.

Kejadian tersebut berlangsung hingga 30 menit, hingga akhirnya dengan berbagai pembicaraan antara kedua belah pihak Valencia memutuskan untuk kembali kelapangan.

Meskipun tanpa Mouctar Diakhaby pasukan Valencia tetap melangsungkan pertandingan yang akhirnya dimenangkan oleh Cadiz dengan score 2-1.

Baca Juga: Alur Cerita Drama Korea River Where The Moon Rises Episode 1 Sampai 4

Baca Juga: Tinggal Sendiri, Guru Berusia 58 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa

“Kami diberitahu untuk melanjutkan permainan karena jika tidak, mereka (La Liga Spanyol) akan mengambil tiga poin dari kami dan mungkin juga lebih dari itu," tutur Kapten Valencia, Jose Gaya.

Jose Gaya juga mengungkapkan bahwa ejekan erbau rasisme yang diberikan kepada Mouctar Diakhaby merupakan perlakuan yang buruk, namun Mouctar Diakhaby meminta untuk tetap melanjutkan pertandingan.

"Mouctar Diakhaby juga meminta kami untuk melanjutkan permainan,” ucap Jose Gaya.

“Itu adalah ejekan yang sangat buruk yang mana tidak akan saya ucapkan," tambah Jose Gaya.

Kapten Valencia, Jose Gaya juga menerangkan bahwa dirinya tidak sempat berbicara denga Juan Cala, tapi dia yakin Juan Cala mengejek Mouctar Diakhaby.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 6 April 2021 Aries, Taurus dan Gemini: Saatnya Move-On, Cari Cinta Baru di Hidupmu Sekarang!

Baca Juga: Kunci Jawaban Kelas 3 SD dan MI Tema 8 Subtema 3 Aku Suka Bertualang, Halaman 156

"Kami tidak sempat berbicara dengan Cala karena dia pemain terakhir yang meninggalkan lapangan. Saya yakin dia mengatakan sesuatu (kepada Diakhaby),” pungkas Jose Gaya.***

Editor: Jati Kuncoro

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler