Uraian tugas:
1. Melakukan koordinasi dengan pihak-pihak yang terkait dengan proyek yang ditanganinya termasuk dengan Owner / Pemilik Proyek.
2. Mengkoordinir Struktur Organisasi proyek yang dipimpinnya, agar target yang telah ditetapkan tercapai.
3. Melaporkan seluruh kegiatan dan jenis pekerjaan kepada Manager Operation.
4. Membuat program kerja, memonitor, dan mengoreksi apabila terjadi penyimpangan di lapangan.
Baca Juga: Mulai Latihan Pertamanya di Arsenal, Thomas Partey : Ini tantangan Besar
5. Melakukan surat-menyurat dengan pihak luar sebagai wakil perusahaan.
6. Membuat Laporan tentang progress pekerjaan serta kendala-kendala yang terjadi di lapangan.
7. Melakukan evaluasi kegiatan proyek bersama dengan Site Manager.
8. Memastikan penerapan sistem manajemen mutu ISO 9001:2015 dan OHSAS 18001:2007 berjalan dengan baik.
Artikel Rekomendasi