Libur Imlek 2021, Ini 8 Rekomendasi Film untuk Mengisi Waktu Luang

- 8 Februari 2021, 22:08 WIB
Little Big Women.
Little Big Women. /Tangkap Layar Youtube.com/Netflix Asia

 

PORTAL PROBOLINGGO - Libur Hari Raya Imlek tahun ini yang jatuh tepat pada Jumat, 12 Februari 2021 membuat jatah libur bagi para pekerja kantoran bertambah panjang.
 
Sayangnya, kondisi di tengah pandemi seperti saat ini tidak memungkinan untuk melakukan perjalanan ke luar kota atau sekadar liburan ke pantai.
 
Menonton film bisa jadi alternatif pengganti untuk mengisi libur akhir pekan yang panjang.
 
Dan untuk ikut merayakan Imlek atau Tahun Baru Cina, menonton film asal Tiongkok, Taiwan, atau Hongkong tentu akan menjadi pilihan tepat. 
 
 
Pilihan genre film dari ketiga negara tersebut juga cukup beragam. Mulai dari drama keluarga, fiksi ilmiah, komedi, animasi, hingga drama sejarah.
 
Berikut delapan rekomendasi film untuk menemani libur akhir pekan sekaligus merayakan Hari Raya Imlek akhir pekan nanti.
 
1. Little Big Women (2020)
 
Little Big Women bercerita tentang perayaan ulang tahun Lin Shoying yang terusik oleh kabar kematian sang suami, Bochang. 
 
Lin Shoying , dibantu ketiga anak dan cucu semata wayangnya, akhirnya meggelear upacara kematian untuk Bochang yang telah meninggalkan keluarga mereka selama puluhan tahun.
 
 
Film bertema keluarga ini disutradarai oleh Jason Hsu dan dibintangi oleh Chen Shu Fang, Vivian Shu, Hsieh Ying Hsuan, Sun Ke Fang, Chen Buffy, serta Ding Ning. 
 
Little Big Women pertama kali rilis di Busan International Film Festival pada Oktober 2020. Setelah dirilis untuk publik Taiwan sebulan setelahnya, film ini mendapatkan tanggapan cukup baik.
 
Berkat perannya sebagai Shoying, aktris senior Chen Shu Fang memeperoleh penghargaan sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam Golden Horse 2020.
 
 
2. Kung Fu Hustle (2004) 
 
Kung Fu Hustle pasti bukan film asing bagi penggemar genre komedi-aksi. Film ini disutradarai, ditulis, diproduseri dan diperankan oleh Stephen Chow ini pertama kali rilis Tiongkok (Cina) pada 2004. 
 
Mengambil latar di Shanghai pada 1940-an, Kung Fu Hustle bercerita tentang Sing (Stephen Chow), seorang penipu kelas rendah yang bertekad menjadi anggota gangster.
 
Sayangnya, Sing tidak menguasai kung fu. Dan demi menggapai mimpinya, ia menyamar sebagai salah satu anggota Geng Kapak.
 
Kung Fu Hustle telah memenangkan banyak penghargaan, di antaranya enam piala Hong Kong FIlm Awards dan lima piala Golden Horse Awards.
 
 
3. Us and Them (2018)
 
Us and Them merupakan film romantis garapan sutradara Rene Liu.
 
Film ini bercerita tentang Jianqing (diperankan oleh Jing Boran) dan Xiaoxiao (Zhou Dongyu) yang bertemu di kereta api dalam perjalanan menuju Festival Musim Semi dan jatuh cinta.
 
Sayangnya kenyataan hidup yang keras tidak berpihak dan memaksa mereka berdua berpisah. Hingga sepuluh tahun setelahnya, mereka kembali dipertemukan.
 
Naskah skenario Us and Them merupakan adaptasi dari sebuah cerita pendek berjudul Home for Chinese New Year dan ditulis oleh Zhang Biyai.
 
Film ini pertama kali rilis di Beijing pada 23 April 2018. Dan pada Cannes Film Festival 2018, Netflix membeli hak dristribusi eksklusif untuk Us and Them sekaligus menjadikannya film Netflix dalam Bahasa Mandarin Pertama. 
 
 
4. Wandering Earth (2019)
 
Ketika matahari sekarat dan berpotensi menelan bumi, para ilmuwan menyusun rencana pelarian untuk menyelamatkan semua orang dari bahaya.
 
Mereka membangun ribuan mesin untuk mendorong bumi meninggalkan tata surya dan memulai perjalanan 2.500 tahun ke orbit bintang yang berjarak 4,5 juta tahun cahaya.
 
Namun perjalanan tesebut menyimpan mara bahaya dan membuat penduduk bumi harus berjuang keras untuk tetap bertahan hidup.
 
Wandering Earth merupakan film bergenre fiksi ilmiah yang disutradarai oleh Frant Gwo dan dibintangi oleh Qu Chuaxiao, Li Guangjie, Ng Man-tat, Zhao Jinmai, Wu Jing, dan Qu Jingjing.
 
Film ini merupakan adapatasi dari novel berjudul sama karya Liu Cixin yang rilis pada 2000 dan sekuelnya direncanakan akan tayang pada 2023.
 
 
5. A Sun (2019)
 
Film yang disutradarai oleh Chung Mong-hong ini memboyong 11 nominasi dan 6 kemenangan di ajang Golden Horse Awards Taiwan 2019.
 
A Sun bercerita tentang A-Ho seorang remaja bermasalah. Lantaran A-Ho kerap membuat onar, sang ayah A-Wen menginvestasikan semua harapan pada putra sulungnya yang introvert, A-Hao.
 
Suatu malam, A-Ho terlibat kejahatan yang dilakukan bersama sahabatnya, yang mengakibatkannya harus ditahan. 
 
Keadaan semakin memburuk lantaran A-Wen menolak untuk membantu dan bahkan meminta hakim untuk menghukum sang anak sekeras mungkin,dan membuat A-Ho dikirim ke penjara. 
 
 
Saat A-Ho berada di balik jeruji besi, kekasihnya Yu datang ke rumah kelaurganya dan mengabarkan bahwa ia tengah hamil. Keadaan semakin rumit karena Qin (ibu A-Ho) tidak memberitahukan hal tersebut dalam setiap kunjungannya ke penjara.
 
A Sun pertama kalo tayang di Toronto International Film Festival pada 6 September 2019. Film ini juga akan mewakili Taiwan untuk kategori Best International Feature Film dalam ajang Oscar 2021. 
 
6. Big Fish and Begonia (2016)
 
Big Fish and Begonia merupakan film animasi bergenre fantasi.
 
Film ini bercerita tentang Chun yang bertranformasi menjadi seekor lumba-lumaba untuk menjelajahi dunia manusia ketika ia genap berusia enam belas tahun.
 
Ketika ia terjebak dalam pusaran air, seorang anak laki-laki menyelamatkan Chun dan harus kehilangan nyawanya sendiri. Chun yang tersentuh karena pengorbanan sang anak memutuskan utnuk memberinya kehidupan. 
 
 
Chun pun berusaha melindungi jiwa sang anak yang kini berwujud ikan kecil dan memeliharanya.
 
Big Fish and Begonia terinspirasi dari mitos Cina Kuno Zuangzhi dan harus melakoni perjalanan cukup panjang dalam proses pembuatannya.
 
Cerita pembuatan film ini bermuala ketika dua sutradaranya, Liang Xuan dan Zhang Chun, membuat film animasi pendek berjudul Big Fish & Chinese Flowering Crabapple yang dirilis secara daring pada 2004.
 
Setelah mendapatkan tanggapan poistif, keduanya mengembangkannya menjadi cerita panjang pada 2005. Sayangnya, film ini mengalami kendala biaya hingga berulang kali.
 
 
7. Coming Home (2014)
 
Film bergenre drama-sejarah yang berlatar di Tianjin dan Beijing ini bercerita tentang pasangan Lu Yanshi (Chen Daoming) dan Feng Wanyu (Gong Li).
 
Keduanya dipaksa untuk berpisah ketika Lu ditangkap dan dikirim ke kamp sebagai tahanan politik, sementara Feng harus terluka karena kecelakaan. 
 
Ketika Lu dibebaskan pada hari-hari terakhir Revolusi Kebudayaan dan kembali ke rumah, ia menemukan Feng mengalamo amnesia dan hanya memiliki sedikit ingatan tentang masa lalu.
 
Feng yang tidak mampu mengenali Lu dengan sabar menunggu kepulangan sang suami. Sementara Lu berusaha untuk membangkitkan masa lalu dan mengembalikan ingatan Feng.
 
 
Coming Home disutradarai oleh Zhang Yimou dan dirilis pertama kali pada 16 Mei 2014. Film ini merupakan adaptasi dari nove berjduul The Criminal Lu Yanshi karya Geling Yan.
 
8. Crouching Tiger, Hidden Dragon (2000)
 
Crouching Tiger, Hidden Dragon mengambil latar pada awal abad kesembilan belas. 
 
Kematian sahabat dekatnya membuat Li Mu Bai, seorang pendekar pedang, memutuskan untuk pensiun dan menyerahkan pedang Green Destiny yang legendaris.
 
Li pun meminta Yu Shu Lien untuk meberikan pedangnya kepada Gubernur Yu. Namun, seorang pencuri berhasil menyelinap dan mencuri Great Destiny. 
 
 
Disutradrai oleh Ang Lee, Crouching Tiger, Hidden Dragon pertama kali ditayangakan di Cannes Film Festival 2000 dan dirilis secara luas pada musim panas 2000.
 
Film yang dibintangi oleh Chow Yun Fat, Michelle Yeoh, Zhang Ziyi, dan Chang Chen ini mendapatkan respon positif baik dari kritikus maupun penikmat film. ***
 

Editor: Elita Sitorini


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x