Network
PORTAL PROBOLINGGO - Hingga saat ini, sinetron Ikatan Cinta masih mendapat predikat sinetron populer di Indonesia.
Bagaimana tidak? sinetron ini tidak hanya bercerita tentang kisah romantis para tokohnya, namun juga setiap episodenya selalu memberi sebuah pelajaran kehidupan.
Dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari laman akun instagram @cintaaldebaran, berikut kumpulan quotes terbaru sinetron Ikatan Cinta. Tentang Cinta dan Kehidupan :
Baca Juga: Cantik dan Memanjakan Mata, 7 Tanaman Ini Bisa Bantu Hilangkan Stres, Ada yang Bisa Jadi Minuman Menyegarkan
"Dia yang kubenci memelukku begitu erat, ragaku ingin Aku menjauh. Tapi hatiku ingin berlabuh." (Andin)
"Hari itu hatiku mati kehilangan harapan, karena kebenaran dikuburkan dalam ketidakpercayaan semua orang padaku." (Andin)
"Kalau Kamu punya luka, kalau Kamu Ingin menangis, jangan ditahan. Bagi luka Kamu buat Aku, biar Kita bisa sama-sama." (Andin)
"Kalau dibilang sedih ya sedih. Tapi Aku sadar, cinta bukan tentang memiliki. Tapi bagaimana cara untuk bahagia. Kamu bahagia, Aku bahagia. Karena cinta bukan kata benda, cinta itu kata hati." (Aldebaran)
Baca Juga: Wajib Dicoba! Kebiasaan Ngemil Bisa Dikurangi dengan 5 Aktivitas Ini, Salah Satunya Mengubah Daftar Belanjaan
"Banyak orang baik yang kalau terjadi apa-apa dalam hidupnya pasti mengeluh sama Tuhan. Tapi kalau Orang ikhlas, apapun yang terjadi dalam Dirinya itu dia gak akan mengeluh sama Tuhan. Karena Dia ikhlas, menerima semua cobaan dari Allah." (Mirna)
"Kenapa semakin Aku ingin kuat bertahan dalam pernikahan ini, Kamu justru membuatku semakin lemah. Padahal Kamu adalah alasanku, alasan untuk Aku terus bertahan di sini. Bahkan disaat Kamu terus beri Aku luka, Aku bisa membalasnya dengan cinta." (Andin)
"Aku mungkin bukan Orang yang baik, Mas. Tapi Aku beruntung dipertemukan sama Kamu, Mas. Orang baik seperti Kamu yang ada di sisi Aku sekarang." (Andin)
"Selama masih ada kekuatan di hati Aku. Aku akan tetap berusaha membuatmu mencintaiku." (Andin)
Baca Juga: Wajib Dicoba! Kebiasaan Ngemil Bisa Dikurangi dengan 5 Aktivitas Ini, Salah Satunya Mengubah Daftar Belanjaan
"Terkadang, logika dan perasaan tak pernah sejalan. Mungkin Aku bisa meyakinkan Orang untuk selalu percaya sama pasangannya. Tapi ketika Aku terkena masalah ini ternyata tidak segampang itu meyakinkan rasa percaya. Sama halnya seperti dengan sabar, sabar itu tidak segampang bilang, "sabar ya?" " (Andin)
"Mencintai Perempuan seperti Kamu, pasti bukan hal sulit bagi Saya." (Aldebaran)
"Semua Orang hanya bisa menilai apa yang terlihat. Mendambakan apa yang mereka tahu. Tidak ada Seorang pun yang paham, apa yang sebenarnya terjadi." (Andin)
"Saya akan menerima apapun yang akan Papa lakukan. Karena kalau Saya di posisi Papa, Saya juga akan melakukan hal yang sama." (Aldebaran)
Baca Juga: Lowongan Kerja Maret 2021, PT CJ Feed Indonesia Buka Kesempatan untuk Lulusan SMA atau SMK, Terakhir Hari Ini
"Aku sebenarnya punya banyak alasan Mas, untuk meninggalkan Kamu. Tapi Aku punya satu alasan kenapa mau tinggal, karena Aku masih mencintaimu." (Andin)
"Aku nggak mau Kamu mati sia-sia, untuk Istri yang tidak Kamu cintai." (Andin)
"Pernikahan atas dasar cinta pun, akan gagal jika tidak ada komitmen di dalamnya. Karena tidak ada pernikahan yang sempurna, yang ada adalah sepasang suami-istri yang mau berjuang dan mempertahankan pernikahan mereka." (Aldebaran)
"Sejak pertemuan pertama Kita, Saya nggak pernah menyangka kalau Kamu akan jadi bagian terpenting dalam hidup Saya. Kamu adalah dendam Saya, Kamu adalah pusat kebencian Saya. Tapi kini Kamu telah menjadi cinta Saya." (Aldebaran)
"Matamu adalah tanda titik, dimana Aku rela berhenti selamanya." (Aldebaran)
Baca Juga: 20 Aplikasi yang Paling Sedikit Membagikan Data Pengguna, Ada Zoom hingga BIGO LIVE
"Saya nggak mau kehilangan Kamu. Saya nggak bisa kehilangan Kamu." (Aldebaran)
"Seorang Istri adalah bunga di taman hati Suaminya, harus selalu indah walaupun dia layu. Suamiku adalah ladang surga bagiku, walaupun Dia hadirkan neraka dihadapanku." (Andin)
"Mendung tak selalu murung. Ketika Kau mau tersenyum, maka itulah mentari yang Kau ciptakan sendiri." (Andin)
"Sebaik-baiknya Aku dalam menghadapi sikapmu, Aku pernah menangis dalam kesendirian, dan berfikir bahwa Aku tak sanggup lagi 'Berjuang Sendirian'." (Andin).***
Artikel Rekomendasi