Debut Internasional, Afgansyah Reza Gandeng EMPIRE Amerika Serikat

8 Februari 2021, 14:40 WIB
Album 'Say I'm Sorry' karya Afgansyah Reza. //Instagram.com/@afgansyah.reza

 

PORTAL PROBOLINGGO - Penyanyi Tanah Air Afgansyah Reza kembali merilis single terbarunya berjudul "Say I'm Sorry". Debut internasionalnya kini menggandeng label Amerika Serikat, EMPIRE usai absen selama dua tahun.

Tak hanya Reza, label tersebut turut menaungi sejumlah penyanyi ternama Amerika seperti, Iggy Azalea, Snoop Dogg, Adam Lambert, Tyga, Robin Thicke, hingga Busta Rhymes.

Dalam pembuatan lagu ini juga diproduseri oleh Tha Aristocrats yang pernah memproduseri Chris Brown, EXO, dan BoA dan ditulis oleh Chaz Jackson, Dashawn White, Benny Mayne, Emily Vaughn, Orlando Williamson, serta Yusuke Sato.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 Subtema 1 Pembelajaran 6 Halaman 71, 73, 75, dan 76

Dalam lagunya, afgan bercerita tentang penyesalan. Waktu tidak akan bisa diulang dan yang bisa dilakukan hanyalah mengingat kenangan seperti yang dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari NME Asia.

"Aku berharap ketika orang-orang mendengarkan lagunya, kesedihan dan rasa sakit yang kami rasakan akan mendorong kami untuk berbuat lebih baik." terang penyanyi yang berusia 31 tahun itu.

"Penyesalan adalah sesuatu yang bisa kita pelajari, agar tidak membuat kesalahan yang sama," lanjutnya.

Baca Juga: Kabar Gembira! Promosi Gratis untuk UMKM dari Ganjar Pranowo, Cek Caranya Disini!

Dengan lagu yang dirilisnya ini, Afgan berharap agar lagu ini bisa beronansi dengan para pendengar.

Setelah 13 tahun berkecimpung di industri musik Indonesia, Afgan mengaku sudah siap untuk menghadapi tantangan baru dan memperkenalkan diri kepada dunia.

"Banyak hal yang mengingspirasi saya. EMPIRE mengerti apa yang saya inginkan dan mereka membantu saya untu beradaptasi. Saya merasa sangat terhormat bisa bekerja dengan EMPIRE dan saya tidak sabar untuk menampilkan lagu-lagu baru saya," ujar Afgan.

Baca Juga: Ikatan Cinta : Selain Anting, 3 Barang Ini Jadi Bukti Kuat Ungkap Pelaku Pembunuhan Roy

Ia juga menceritakan bagaimana dirinya beradaptasi di studio. "Di studio, saya tahu bahwa saya akan memulai dari nol karena ini adalah lingkungan baru, tetapi saya tidak menyangka saya akan benar-benar memulai, seperti membeli barang baru," tambahnya.

Dalam penutupnya, Afgan mengatakan bahwa hal tersebut dianggap sebagai babak baru dan melepaskan masa lalu untuk terus maju.***

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: NME

Tags

Terkini

Terpopuler