Network
PORTAL PROBOLINGGO - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, meneteskan air mata saat mengucapkan terima kasih kepada rakyatnya atas pengorbanan mereka dalam mengatasi krisis yang sedang terjadi di Kore Utara.
Krisis yang diakibatkan karena mewabahnya Covid-19, membuat pemimpin Korea Utara itu mengaku negaranya tengah alami kesulitan.
Dalam pidato parade militer dalam rangka merayakan hari jadi Partai Pekerja ke-75, Kim yang tengah memberikan sambutan itu melepaskan kacamatanya dan menitihkan air mata.
Baca Juga: Felix Magath Kritik Guardiola, Sebut Sang Juru Taktik Tak Bisa Juara Liga Champions Tanpa Messi
Melihat peristiwa ini, para pengamat menilai kejadian tersebut menandakan betapa Kim merasakan beratnya beban yang sedang dialami oleh pemerintahan yang dipimpinnya itu.
“Kerendahan hati dan keterusterangan Kim, serta air matanya, semuanya sangat tidak biasa, bahkan bagi seseorang yang secara terbuka mengakui kekurangan dan pemikiran yang berbeda terhadap Kim,” kata Rachel Minyoung Lee, seorang peneliti independen dan mantan analis open source Korea Utara untuk pemerintah AS.
Dalam pidatonya, pemimpin Kore Utara mengucapkan permintaan maaf untuk rakyatnya.
Baca Juga: Tinggalkan Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean: Lebih Enak Zaman SBY
Artikel Rekomendasi