PSG vs Manchester United, Thomas Tuchel: Kami Tim Paling Berbahaya di Liga Champions

20 Oktober 2020, 14:49 WIB
Thomas Tuchel menyebut PSG sebagai tim paling berbahaya di Liga Champions /PSG.fr

PORTAL PROBOLINGGO - Paris Saint-Germain (PSG) dini hari nanti, Rabu, 21 Oktober 2020 akan melakoni laga perdana mereka di Liga Champions musim ini. Juara Liga Perancis musim 2019/2020 ini akan bersua dengan tim asal Inggris, Manchester United.

Pelatih PSG Thomas Tuchel mengatakan saat ini tim yang ia latih dalam kondisi yang baik. Ia bahkan menyebut PSG sebagi tim paling berbahaya di Eropa.

"Kami telah menemukan kembali ritme permainan dan kepercayaan diri kami, dan kami merupakan tim paling berbahaya di Liga Champions," ujar Tuchel,  Senin, 19 Oktober 2020, dikutip dalam laman resmi klub.

Baca Juga: Kanu Helmiawan, Si Anak Nelayan Punggawa Garuda Muda yang Punya Mimpi Main di Eropa

Pertemuan terakhir PSG dan Manchester United terjadi di babak 16 besar Liga Champions musim 2018/2019. 

Saat itu PSG berhasil mengalahkan Manchester United di leg pertama yang diadakan di Old Trafford dengan skor 0-2.

Di leg kedua pasukan Setan Merah tampil menggila, mereka berhasil menggilas Les Parisiens di Le Parc des Princes dengan skor akhir 1-3. Dengan skor tersebut United berhasil lolos ke babak selanjutnya karena menang gol tandang.

Baca Juga: Real Madrid Pernah Rayu Lionel Messi dengan Harga Menggiurkan, La Pulga Beri Jawaban Menohok

Pengalaman buruk yang dialami PSG dua tahan lalu itu ternyata masih membekas di kepala Thomas Tuchel.

"Manchester United bukan kenangan yang baik untuk kita, walaupun kita mendapatkan hasil yang baik di Old Trafford," jelas Tuchel.

Tuchel mengatakan, sejak disingkirkan United dua tahun lalu, tim yang ia komandoi telah melakukan hal yang luar biasa dengan meraih runner-up di Liga Champions musim lalu.

Baca Juga: Alex Terkejut Raih Podium Kedua MottoGP Aragon, Marc Marquez Tunjukan Rasa Bangga

Namun pada pertandingan malam nanti, menurut Tuchel, tantangan sesungguhnya bukan tentang mengulang pencapaian musim lalu. Pun bukan tentang cara agar pengalaman buruk dua tahun lalu tidak terulang kembali.

"Kami perlu menunjukkan kualitas yang kami miliki dan harus mampu untuk lolos dari grup yang sulit ini. Saat berada di level tertinggi, Anda harus selalu melakukan pembuktian," tutur Tuchel.

Meski sedang dalam kepercayaan diri tinggi, Tuchel tidak ingin memandang remeh Manchester United. Menurutnya tim asal Inggris itu memiliki kemampuan counter attack yang baik.

Baca Juga: Pastikan Uji Klinis Ketat, Satgas Covid Minta Masyarakat Tak Lagi Ragukan Manfaat Vaksin Covid-19

"Paul Pogba merupakan salah satu gelandang tengah terbaik saat ini, menghentikannya bisa menjadi kunci (meredam United). Lalu, ada juga Bruno Fernandes yang banyak melakukan umpan," jelas Tuchel.

"Mason Greenwood, Anthony Martial dan Marcus Rashford merupakan tiga penyerang yang punya kecepatan. Itu menjadikan Manchester United salah satu tim dengan counter attack terbaik di Eropa," tambah Tuchel.

Untuk itu, menurutnya sangat penting untuk menghentikan serang United sejak awal. Ia pun menyebut PSG akan melakukan counter pressing untuk meredam Setan Merah.

Baca Juga: Mengaku Tak Takut Kutukan Nomor Punggung 7 di Manchester United, Endinson Cavani : Ini Tantangan

Dalam kesempatan ini pun ia menyebutkan ada lima pemain yang dipastikan akan absen pada pertandingan dini hari nanti. Kelima pemain itu ialah, Marco Verratti, Mauro Icardi, Leandro Paredes, Thilo Kehrer, dan Juan Bernat.

Sementara itu, Tuchel berharap Marquinhos dan Julian Draxler dapat bermain pada laga dini hari nanti.***

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Tags

Terkini

Terpopuler