PORTAL PROBOLINGGO - Man Ana atau yang berarti 'siapakah diriku' merupakan salah satu syiir ciptaan Al-Imam Umar Muhdhor bin Abdurrahman Assegaf yang beberapa waktu lalu dipopulerkan grup gambus Indonesia, Sabyan.
Syiir ini juga sempat viral di kanal YouTube ketiksa santri salah satu pondok pesantren menyanyikannya dalam acara perpisahan. Lirik lagu Man Ana memang begitu mendalam menandakan cinta santri atau murid kepada seorang guru. Sebab santri bukan hanya dibekali kultur gemar mencari ilmu, melainkan adab dan akhlak yang posisinya berada di atas ilmu.
Dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari akun facebook Lirik Solawat pada Jumat, 23 Oktober 2020, berikut lirik lagu Man Ana dan terjemahannya.
Baca Juga: Lee Minho Siap Debut Jadi Aktor Hollywood Lewat Serial Baru Apple 'Pachinko'
Man ana man ana, man ana laulaakum
Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Man ana man ana, man ana laulaakum
Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Maa siwaaya wa laa ghoirokum siwaakum
Baca Juga: Khutbah Sholat Jum'at Dengan Tema Maulid Nabi
Laa wa man fiil mahabbah ‘alayya wulaakum
Antum antum muroodii wa antum qoshdii
Laisa ahadun fiil mahabbati siwaakum ‘indii
Man ana man ana, man ana laulaakum
Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Baca Juga: Khutbah Jumat Tentang Larangan Bergunjing di Media Sosial
Man ana man ana, man ana laulaakum
Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Kullamaa zaadanii fii hawaakum wajdii
Qultu yaa saadatii muhjatii tafdaakum
Lau qotho’tum wariidii bihaddi maadlii
Baca Juga: Lirik Lagu Tanah Airku, Lagu Nasional yang Menggambarkan Keindahan Indonesia
Qultu wallaahi ana fii hawaakum roodlii
Man ana man ana, man ana laulaakum
Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Man ana man ana, man ana laulaakum
Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Man ana man ana, man ana laulaakum
Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Tema Muhasabah Berujung Jannah
Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Man ana man ana, man ana laulaakum
Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Terjemahan:
Siapakah diriku, siapakah diriku kalau tiada bimbingan kalian (wahai guru).
Bagaimana aku tidak cinta kepada kalian dan bagaimana aku tidak menginginkan bersama kalian.
Tiada selainku juga tiada selainnya terkecuali engkau.
Tiada siapapun dalam cinta selain engkau dalam hatiku.
Baca Juga: 6 Tips Untuk Mengembalikan Rambut Rusak Akibat Panas, Nomer 5 Jarang Orang Tau
Kalianlah, kalianlah dambaanku dan yang kuinginkan.
Tiada seorangpun dalam cintaku selain engkau di sisiku.
Siapakah diriku, siapakah diriku kalau tiada bimbingan kalian (wahai guru).
Bagaimana aku tidak cinta kepada kalian dan bagaimana aku tidak menginginkan bersama kalian.
Siapakah diriku, siapakah diriku kalau tiada bimbingan kalian (wahai guru).
Baca Juga: Jungkook BTS Ungkapkan Bagaimana ARMY Bisa Kembalikan Makna Hidupnya
Bagaimana aku tidak cinta kepada kalian dan bagaimana aku tidak menginginkan bersama kalian
Setiap kali bertambah cinta dan rindu padamu.
Maka berkata hatiku wahai tuanku semangatku telah siap menjadi tumbal keselamatan dirimu.
Jika engkau menyembelih urat nadiku dengan pisau berkilau tajam.
Kukatakan demi Allah aku rela gembira demi cintaku padamu.
Baca Juga: Kasus Aktif Turun Siginfikan, Satgas Covid: Persentase Kasus Aktif Indonesia Di Bawah Dunia
Siapakah diriku, siapakah diriku kalau tiada bimbingan kalian (wahai guru).
Bagaimana aku tidak cinta kepada kalian dan bagaimana aku tidak menginginkan bersama kalian.
Siapakah diriku, siapakah diriku kalau tiada bimbingan kalian (guru).
Bagaimana aku tidak cinta kepada kalian dan bagaimana aku tidak menginginkan bersama kalian. ***
Artikel Rekomendasi