PORTAL PROBOLINGGO - Pada tahun 2020 lalu, para pejabat Arab Saudi memutuskan memberikan izin jemaah haji untuk menunaikan ibadah haji dengan sangat terbatas saat situasi pandemi Covid-19 berlangsung.
Tercatat sebanyak 1.000 orang lokal di Arab Saudi yang dapat berpartisipasi dalam ibadah haji tersebut.
Kementerian Kesehatan Kerajaan Arab Saudi mengatakan akan mempertimbangkan vaksinasi sebagai syarat utama dalam ibadah haji ataupun ziarah ke Mekah tahun 2021, seperti dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari Daily Mail, Jumat 5 Maret 2021.
Baca Juga: Jangan Dibuang! Berikut 6 Manfaat Kulit Jerut Untuk Kecantikan, Salah Satunya Hilangkan Komedo
Menteri Kesehatan Arab Saudi Tawfiq Al Rabiah mengatakan, dalam sebuah pernyataan pada Selasa 2 Maret 2021 vaksinasi wajib dilakukan bagi semua jamaah haji bulan Juli 2021 mendatang.
Sehingga, syarat bagi umat muslim yang akan beribadah haji selain mampu secara fisik dan finansial mereka juga harus sudah melakukan vaksinasi virus corona.
Namun, pernyataan dari kementerian tersebut, belum ada kepastian apakah ibadah haji 2021 terbuka untuk umat muslim di seluruh dunia.
Di Indonesia, jemaah haji khusus sebanyak 14 ribu orang telah didaftarkan dalam prioritas vaksinasi tahap kedua.
Baca Juga: Bisa Jadi Ide Usaha Saat Bulan Puasa, Inilah 5 Resep Es Buah yang Enak, Sederhana, dan Mudah Dibuat
Hal ini disampaikan oleh Menag Yaqut Cholil Qoumas melalui surat kepada Menteri Kesehatan pada 5 Januari 2021.
Pendaftaran vaksinasi bagi jamaah haji dilakukan sebagai langkah antisipasi jika Pemerintah Arab Saudi memutuskan untuk memberikan kuota jamaah haji 2021 kepada Indonesia.***