PORTAL PROBOLINGGO - Nokia telah dikonfirmasi dipilih oleh NASA untuk membangun jaringan seluler pertama di bulan, pada hari Senin, 19 Oktober 2020.
Badan antariksa AS tersebut merencanakan masa depan di mana manusia membangun pemukiman di bulan pada tahun 2024 di bawah program Artemis sebagaimana dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari Reuters.
Sementara itu, Nokia menargetkan sistem komunikasi broadband nirkabel pertama di luar angkasa akan dibangun di permukaan bulan pada akhir 2022.
Baca Juga: Pastikan Uji Klinis Ketat, Satgas Covid Minta Masyarakat Tak Lagi Ragukan Manfaat Vaksin Covid-19
Nokia akan bermitra dengan perusahaan desain pesawat ruang angkasa swasta yang berbasis di Texas, Intuitive Machines, untuk mengirimkan peralatan ke bulan.
Jaringan tersebut dirancang untuk bisa mengkonfigurasi dirinya sendiri dan membangun sistem komunikasi 4G / LTE di bulan, kata Nokia, meskipun tujuan akhirnya akan beralih ke 5G.
Jaringan tersebut akan memberikan kemampuan komunikasi suara dan video astronot, dan memungkinkan telemetri dan pertukaran data biometrik, serta penyebaran dan kendali jarak jauh penjelajah bulan dan perangkat robotik lainnya.
Baca Juga: Pangandaran Diguncang Dua Gempa Beruntun, BMKG Himbau Masyarakat untuk Tetap Waspada
Jaringan tersebut juga akan dirancang untuk menahan kondisi ekstrim dari peluncuran dan pendaratan di bulan, dan untuk beroperasi di luar angkasa.
Ini harus dikirim ke bulan dalam bentuk yang sangat presisi untuk memenuhi batasan ukuran, berat dan daya yang ketat dari muatan ruang angkasa.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca DIY, Demak, Semarang, Surakarta, 20 Oktober 2020, Beberapa Daerah Akan Turun Hujan
Nokia mengklaim jaringan akan menggunakan 4G / LTE, karena sudah digunakan di seluruh dunia selama dekade terakhir, bukan teknologi 5G terbaru, karena yang prioritaskan adalah kuantitas jaringan dengan keandalan yang terbukti. Perusahaan juga akan mengejar aplikasi luar angkasa dari teknologi penerus LTE, 5G. ***