Baru Saja Merayakan Ulang Tahun, Biden Jadi Presiden Terpilih Tertua dalam Sejarah Amerika Serikat

21 November 2020, 08:54 WIB
Joe Biden. /Instagram.com/@joebiden

PORTAL PROBOLINGGO - Hari Jumat, 20 November 2020, presiden terpiih Joe Biden merayakan ulang tahunnya yang ke 78.

Dengan usianya tersebut, maka bisa dikatakan bahwa Biden akan menjadi presiden tertua yang pernah menjabat ketika dia dilantik pada 20 Januari mendatang.

Usia Biden saat ini merupakan usia yang terlampaui jauh (23 tahun) di atas rata-rata usia para presiden terdahulu yaitu 55 tahun.

Baca Juga: Puisi Tentang Guru Terbaik! Cocok untuk SD, SMP, SMA dan Umum Saat Memperingati Hari Guru Nasional

Biden telah mengalahkan Trump yang menjabat pada usia 70 tahun serta Ronald Reagan yang berusia 69 tahun ketika menjabat pada tahun 1981.

Sementara itu, ada jajaran presiden termuda yang pernah menjabat di AS. Yang pertama adalah adalah Theodore Roosevelt yang menjabat pada usia 42 tahun saat pelantikannya tahun 1901, disusul John F. Kennedy yang berusia 43 tahun pada saat pelantikannya.

Meski usianya sekarang mendekati kepala delapan, kesehatan fisik Biden menurut hasil rekam medis terbarunya yang diumumkan ke publik pada Desember 2019 menunjukkan bahwa ia sehat, kuat, dan bugar untuk melaksanakan tugas kepresidenan yang meilputi kepala eksekutif, kepala negara, dan panglima tertinggi.

Baca Juga: Harga Logam Mulia Emas Hari Ini, Sabtu 21 November 2020 di Pegadaian, Antam Rp 1.968.000 per 2 Gram

Menurut dokter yang memeriksa kesehatannya, pria dengan tinggi 5 kaki 11 inci dan berat 178 pon itu terakhir kali memiliki tekanan darah 128/84 saat dites.

Biden sendiri pernah mengalami aneurisma otak di dua titik pada tahun 1988. Kemudian pada tahun 2009, dia mengalami fibrilasi atrium episodik.

Satu hal dari pernyataan dokter yang membanggakan adalah bahwa Biden tidak merokok atau minum alkohol serta berolahraga lima hari dalam seminggu.

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI 21 November 2020, Nantikan Kelanjutan Kisah Andin dan Al dalam Ikatan Cinta

Sepanjang kampanye pemilihannya hingga memasuki fase transisi yang cukup kontroversial saat ini, Biden telah membuat masyarakat AS menghapus keraguan mereka soal usianya.

Setelah memenangkan pemilu, Biden pun masih sering membuktikan betapa enerjiknya dirinya dengan seringnya berlari kecil ke podium pada saat pidato.

"Dia (Biden) harus membangun kredibilitas dengan orang-orang Amerika bahwa dia secara fisik dan mental untuk pekerjaan itu," tutur Ross Baker, seorang pakar politik di Universitas Rutgers yang merupakan penasihat para legislator dari kedua belah pihak.

Baca Juga: Jokowi Hadiri KTT APEC, Indonesia Buka Suara Untuk Hal Ini

Lebih lanjut baker berpendapat bahwa sangat penting untuk Biden memanfaatkan waktu-waktu di awal pemerintahannya untuk mengemukakan apa yang menjadi keinginannya pada staf-stafnya sebab ketajaman (pikiran dan berbagai indera) tidak bisa selalu diandalkannya sering dengan bertambahnya usia.

Menurut Baker, usia lanjut Biden dapat menunjukkan kualitas staf yang dipilihnya. Dengan memilih Kamala Harris yang berusia 20 tahun lebih muda sebagai wakil presidennya sesungguhnya Biden secara diam-diam mengakui usianya merupakan suatu masalah tersendiri meskipun Biden sendiri menggambarkan perannya sebagai "peralihan" untuk masa depan partai Demokrat.***

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: The Guardian

Tags

Terkini

Terpopuler