Klaim Tak Diberi Akses Berarti, Trump Tuntut Penghentian Perhitungan Suara di Michigan

- 5 November 2020, 13:33 WIB
Donald Trump, Calon Presiden AS dari Partai Republik
Donald Trump, Calon Presiden AS dari Partai Republik /instagram/@realdonaldtrump

 

PORTAL PROBOLINGGO - Calon Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump, mengajukan gugatan untuk mengentikan perhitungan suara di Michigan, kemarin, 4 November 2020.

Manajer kampanye Trump, Bill Stephien menklaim pihaknya tak diberi 'akses berarti' untuk mengamati pembukaan surat suara di beberapa lokasi di Michigan.

"Kami telah mengajukan gugatan hari ini (4 November 2020) di Pengadilan Michigan untuk menghentikan perhitungan suara sampai akses yang berarti diberikan," kata Stepien, sebagaimana dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari The Hill.

Baca Juga: Pilpres AS: Joe Biden Unggul, Trump Ngamuk Minta Hitung Ulang hingga Ajukan Tuntutan Hukum

Stepien juga menuntut surat suara yang telah dibuka agar ditinjau ulang.

"Kami menuntut untuk meninjau surat suara yang telah dibuka dan dihitung, sebab sebelumnya kami tak diberi akses berarti untuk meninjau."

Menurut Stepien, hal tersebut penting dilakukan demi memastikan proses pemilu yang demokratis dan perhitungan suara yang adil.

Baca Juga: Gunakan Hak Suara di Pilpres AS, Meghan Markle Dapat Kecaman Keras dari Pihak Kerajaan Inggris

"Presiden Donald Trump berkomitmen untuk memastikan semua suara yang dihitung benar-benar sah," tambahnya.

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: The Hill


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini