Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 4 SD dan MI Halaman 107, 112, dan 116, Kayanya Negeriku, Subtema 3

- 28 Maret 2021, 05:00 WIB
Soal halaman 107
Soal halaman 107 /Tangkapan layar Buku Tematik Kelas 4 SD/

PORTAL PROBOLINGGO - Halo adik-adik. Kali ini kita akan mempelajari Kunci Jawaban Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017 Kelas 4 SD/MI Tema 9 tentang "Kayanya Negeriku".

Dalam artikel ini, kita akan melakukan pembahasan pada Subtema 3 yang berjudul "Pelestarian Kekayaan Sumber Daya Alam di Indonesia" dan akan fokus pada halaman 107, 112, dan 116.

Sebelum menggunakan kunci jawaban ini sebagai acuan jawaban, ada baiknya adik-adik berusaha untuk menjawabnya sendiri terlebih dahulu.

Dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari PORTAL JEMBER dalam artikel "Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 4 SD MI Subtema 3 Halaman 107, 112, 116, Pelestarian Kekayaan Sumber Daya Alam", dengan narasumber alumnus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jember, Anisa Maharani, S.Pd., berikut jawaban yan bisa adik-adik simak:

Baca Juga: Ramalan Zodiak 28 Maret 2021 Cancer, Leo dan Virgo: Ada Penghalang Yang Membuat Dirimu Susah Maju

Baca Juga: Kereta Api Tabrak Mobil di Perlintasan Tanpa Palang di Lamongan, 2 Orang Dinyatakan Tewas

Halaman 107

Pada halaman 107, adik-adik diminta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan sebagai pelengkap peta pikiran yang berkaitan dnegan bacaan "Dampak Perubahan Lingkungan yang Disebabkan oleh Manusia terhadap Keseimbangan Ekosistem".

1. Kegiatan yang dilakukan manusia bisa berdampak pada lingkungan. Apa maksudnya?

Berdasarkan teks bacaan halaman 104-106, maksud pertanyaan tersebut adalah, jika kegiatan-kegiatan yang dilakukan seperti pada bacaan "Dampak Perubahan Lingkungan yang Disebabkan oleh Manusia terhadap Keseimbangan Ekosistem" akan membuat lingkungan tercemar, rusak, bahkan menganggu ekosistem sejumlah makhluk hidup yang ada.

2. Apa saja kegiatan manusia yang bisa merusak ekosistem lingkungan?

Berdasarkan bacaan "Dampak Perubahan Lingkungan yang Disebabkan oleh Manusia terhadap Keseimbangan Ekosistem" disebutkan ada 7 contoh kegiatan manusia yang bisa merusak ekosistem lingkungan, diantaranya:

Baca Juga: Anies Baswedan Bagikan Momen Haru Saat Putrinya Menjalani Isolasi : dengan Dibatasi Dinding Kita Bersapa

Baca Juga: 6 Zodiak Ini Akan Patah Hati di Tahun 2021, Ada Capricorn yang Kesepian dan Hubungan Taurus yang Kan

a. Penebangan dan pembakaran hutan.
b. Penggunaan bahan-bahan kimia dan pestisida yang berlebihan.
c. Eksploitasi sumber daya laut.
d. Perpindahan penduduk.
e. Penggunaan kendaraan bermotor.
f. Perburuan hewan secara liar.
g. Perusakan terumbu karang.

3. Apa arti penting lingkungan bagi manusia?

Lingkungan memberikan arti penting bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lain dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Mengapa demikian? Sebab, lingkungan bisa menyediakan dan memberikan sumber daya apa pun yang digunakan manusia seperti air, udara, sumber makanan hayati, sumber makanan hewani, bahan tambang, dan lainnya.

Baca Juga: Populer Jadi Backsong Ikatan Cinta, Berikut Chord Lirik Lagu 'Aku Yang Salah' - Mahalini Feat Nuca

Baca Juga: Kapan Malam Nisfu Sya'ban 2021? Berikut 3 Amalan Utamanya Menurut Sayyid Muhammad Alawi Al-Maliki

Jika kondisi lingkungan rusak, tercemar, kotor, atau sumber daya alam habis, maka manusia akan mengalami masalah dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.

Contohnya, jika sumber-sumber air tercemar akibat banyaknya polusi dan sampah yang mencemari sungai ataupun laut, maka kehidupan ekosistem sungai dan laut pun juga akan terganggu.

Kondisi seperti ini akan mengurangi dan mempengaruhi produktivitas hasil sungai dan laut seperti ikan, udang, lobster, cumi, atau biota sejenisnya.

Baca Juga: Resep Bubur Ayam Praktis, Cocok untuk Sarapan Keluarga


Halaman 112

Pada halaman 112, adik-adik diminta untuk menjelaskan hubungan sepeda motor dengan lingkungan yang berkaitan dengan teks bacaan di halaman 111 "Bijaklah Bermotor".

Pada paragraf kedua bacaan tersebut dipaparkan bahwa sepeda motor memiliki pengaruh terhadap lingkungan. Sebab, sepeda motor digerakkan oleh sebuah mesin yang memerlukan bahan bakar hasil pengolahan minyak bumi.

Logikanya, semakin jauh jarak yang ditempuh sepeda motor, maka semakin banyak bahan bakar atau bensin yang digunakan.

Sehingga pemakaian bensin yang banyak dan terus menerus akan mengambil sumber daya alam minyak bumi semakin banyak. Jika dilakukan dalam jangka panjang, maka sumber daya tersebut bisa habis karena tidak bisa diperbarui.

Baca Juga: Bolehkah Menggabungkan Puasa Nisfu Sya'ban dan Senin Kamis dalam Satu Hari ? Ini Penjelasan Menurut Ulama

Lingkungan tempat penambangan minyak bumi akan tereksploitasi dan menganggu ekosistem atau lingkungan yang ada di sekitar tambang.

Selain itu, penggunaan bahan bakar minyak seperti sepeda motor yang tidak terkendali juga menyebabkan polusi udara dan bisa memicu pemanasan global.


Halaman 116

Pada halaman 116, adik-adik diminta untuk menuliskan kesimpulan pada kolom yang telah disediakan berdasarkan bacaan "Hari Air Sedunia"

1. Kebutuhan air per hari per orang dapat digambarkan dalam piramida hirarki kebutuhan air dimana sekitar 10-70 liter per hari untuk minum sampai sanitasi.

Baca Juga: Kiky Saputri dan Sule Akhiri Polemik dengan Saling Meminta Maaf

Baca Juga: Roy Akui Andin Sebagai Calon Istrinya di Ikatan Cinta, Netizen : Calon Istrimu Masa Depan Abangmu

2. Banyak pohon di hutan ditebangi, lahan-lahan hijau berubah menjadi perumahan, perkantoran, dan kawasan industri, menjadi penyebab persediaan air bersih berkurang.

3. Penduduk banyak yang kekurangan air bersih untuk keperluan sehari-hari seperti untuk minum, memasak, sanitasi, irigasi ladang, hasil panen berkurang karena kekeringan.

4. Menghemat penggunaan air, membuat lubang resapan untuk menampung air hujan, menanam pohon supaya akarnya dapat menahan air dalam tanah.

Itulah pembahasan kunci jawaban tema 9 kelas 4 SD MI subtema 3, tentang Pelestarian Kekayaan Sumber Daya Alam di Indonesia. Semoga membantu adik-adik dalam belajar.*** (Anisa Maharani/PORTAL JEMBER)

Disclaimer:

1. Konten ini dibuat untuk membantu orang tua dalam membimbing anak dalam belajar, selayaknya dijelaskan proses penemuan jawaban, bukan hanya hasil akhir

2. Jawaban bersifat terbuka, dimungkinkan bagi siswa dan orang tua mengeksplorasi jawaban lebih baik.

3. Artikel ini tidak mutlak menjamin kebenaran jawaban.



Editor: Dharmawan Ashada

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah