29 Sekolah Kedinasan Pemerintah Resmi Buka Pendaftaran, Simak Syaratnya!

- 12 April 2021, 16:07 WIB
Illustrasi anak sekolah kedinasan POLTEKIM.
Illustrasi anak sekolah kedinasan POLTEKIM. /instagram/@poltekim_aim

PORTAL PROBOLINGGO - Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) resmi membuka pendaftaran sekolah kedinasan tahun anggaran 2021, pada Jumat, 9 April 2021.

Sebanyak 29 sekolah kedinasan dari delapan Instansi akan menerima 6.464 calon siswa.

Proses pendaftaran sekolah kedinasan akan dilakukan melalui Sistem Seleksi Calon ASN (SSCASN) Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada laman dikdin.bkn.go.id.

Proses seleksi akan dilaksanakan di Kantor Pusat BKN, Kanreg dan UPT BKN, serta lokasi mandiri yang diselenggarakan oleh masing-masing sekolah kedinasan.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Senin 12 April 2021, Al Temani Reyna Berenang, Andin Bahagia?

Baca Juga: Kehilangan Barang? 5 Tips Ini Bisa Bantu Anda Menemukannya, Salah Satunya Cari di Tempat-tempat Kecil

Untuk jadwal kegiatan seleksi akan menyesuaikan apabila ada perubahan kebijakan pemerintah terkait status pandemi Covid-19 yang memungkinkan tidak bisa terselenggaranya kegiatan seleksi ini.

Dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari Menpan pada Senin, 12 April 2021, pendaftaran akan dibuka mulai 9-30 April 2021.

Berkas yang diperlukan adalah pas foto, KTP, Kartu Keluarga, Ijazah, Rapor SMA atau sederajat, serta dokumen lain yang diatur masing-masing instansi.

Berikut daftar sekolah kedinasan beserta jumlah persetujuan prinsip alokasi siswa:

1. Kementerian Dalam Negeri
- Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN): 1.164 kursi

2. Kementerian Keuangan
- Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN): 275 kursi

3. Kementerian Hukum dan HAM
- Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip): 300 kursi
- Politeknik Imigrasi (Poltekim): 300 kursi

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING IKATAN CINTA 12 April 2021 : Curiga dengan Elsa dan Ricky, Al dan Rendy Susun Rencana Baru

Baca Juga: Resep S'mores Cookies Tiga Bahan, Mudah, Enak, Cocok untuk Camilan atau Menu Berbuka Puasa

4. Kementerian Perhubungan: 3.210 kursi
- Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTD)
- Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) Madiun
- Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal
- Politeknik Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Poltrans SDP) Palembang
- Politeknik Transportasi Darat (Poltrada) Bali
- Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta
- Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar
- Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya
- Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang
- Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sumatera Barat
- Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Banten
- Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Malahayati Aceh
- Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sulawesi Utara
- Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Barombong
- Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sorong
- Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug
- Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Makassar
- Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Medan
- Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya
- Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Jayapura
- Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Palembang

Baca Juga: Resep Minuman Bandrek, Tingkatkan Daya Tahan Tubuh Saat Musim Hujan

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 4 Subtema 3 : Pelestarian Kekayaan Sumber Daya Alam di Indonesia, Halaman 137, 138

5. Badan Intelijen Negara (BIN)
- Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN): 250 kursi

6. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)
- Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG): 265 kursi

7. Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)
- Politeknik Siber dan Sandi Negara: 100 kursi

8. Badan Pusat Statistik (BPS)
- Politeknik Statistika STIS: 600 kursi.***

Editor: Jati Kuncoro

Sumber: Menpan


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini