Network
PORTAL PROBOLINGGO - Laga uji coba Timnas U-19 di Kroasia pada hari Rabu, 14 Oktober 2020 kemarin melawan Makedonia berakhir dengan skor imbang.
Pertandingan ini merupakan uji coba kedua bagi kedua tim. Sebelumnya pada hari Minggu 10 Oktober 2020, Indonesia telah berhasil memenangkan pertandingan melawan Makedonia utara dengan skor 4-1.
Kali ini, Tim Nasional Indonesia U-19 bermain imbang dengan skor 0-0 bersama Makedonia Utara pada laga uji coba di Stadion NK Uslok Klis, Split.
Baca Juga: Presiden Jokowi Pimpin Ratas Persiapan Penyelenggaraan GPDRR Tahun 2022
Pada pertandingan ini, pelatih timnas U-19, Shin Tae-yong beberapa kali melakukan rotasi untuk beberapa pemain. Pemain seperti Bayu Fiqri, Beckham Putra, dan M Bahril bermain sejak menit pertama.
Semangat tim Garuda Muda itu telah menunjukan performa yang cukup baik, beberapa kali mendapat kesempatan menyerang dan peluang untuk goal.
Akan tetapi, peluang tersebut belum membuahkan hasil. Skor 0-0 pun bertahan hingga pertandingan usai.
Baca Juga: Prabowo Diperbolehkan Berkunjung ke Amerika Serikat, Amnesty International Beri Tanggapan
Pelatih timnas U-19 mengungkapkan bahwa anak didiknya itu telah berjuang dengan keras.
"Pemain sudah bekerja keras, namun belum menunjukkan performa terbaik. Hari ini lapangan kurang bagus, jadi pemain tidak bisa optimal," ujar pelatih timnas U-19, Shin Tae-yong dikutip Portal Probolinggo dari laman PSSI.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut menyadari bahwa timnya masih banyak kekurangan. Ia menyebut Pratama Arhan dan kawan-kawan harus meningkatkan power, passing yang lebih detail, dan cepat mencari ruang kosong di pertahanan lawan.
Baca Juga: Bacaan Doa Memakai Pakaian Arab, Latin dan Terjemahan Bahasa Indonesia
Shin Tae-yong itu menjelaskan bahwa mental dan fisik para pemainnya sudah cukup baik, tetapi masih memiliki kekurangan.
"Untuk mental, fisik, stamina saya kira pemain sudah lebih baik. Kedepan kami harus perbaiki kekurangan yang ada," ujar pelatih berusia 51 tahun tersebut.
Sementara itu kapten timnas U-19 pada pertandingan hari ini, Pratama Arhan mengatakan bahwa hari ini ia dan rekan-rekannya sudah berjuang keras dan maksimal.
Baca Juga: Kementan Beberkan Keuntungan UU Cipta Kerja Bagi Petani, Bisa Tingkatakan Ekspor
"Kita perlu perbaikan di semua lini, komunikasi antar lini juga kita perbaiki. Alhamdulillah saya tadi dipercaya pelatih menjadi kapten, tentu saya harus selalu bermain baik dan maksimal," ujar pemain asal PSIS Semarang tersebut.
Paa laga berikutnya, tim Garuda Muda akan melawan Bosnia Herzegovina pada hari Selasa 20 Oktober 2020 mendatang.
Baca Juga: Berlangsung Seru, Inilah 8 Pebandingan Draft UU Cipta Kerja yang Dirangkum Tim Mata Najwa
Saat ini total Garuda Muda sudah menjalani sepuluh uji coba di Kroasia. Sembilan laga uji coba yakni melawan Bulgaria dengan skor (0-3), Kroasia dengan skor (1-7), Arab Saudi dengan skor (3-3), serta dua kali melawan Qatar dengan skor (2-1 dan 1-1), Bosnia Herzegovina dengan skor (0-1), Dinamo Zagreb dengan skor (1-0), NK Dugopolje dengan skor (3-0), dan Makedonia Utara dengan skor (4-1 dan 0-0).***
Artikel Rekomendasi