PORTAL PROBOLINGGO - Aglaonema adalah andalan daftar tanaman hias favorit di mana-mana.
Dengan dedaunannya yang unik, perawatan yang mudah, dan kemampuan untuk beradaptasi dengan hampir semua ruang rumah atau kantor, membuatnya sangat populer hingga kini.
Tanaman dengan nama lain "Chinese Evergreen" ini berasal dari hutan tropis Asia.
Aglaonemas tumbuh liar di hutan hujan Asia Tenggara seperti Thailand, Indonesia dan Malaysia.
Baca Juga: Dari Aglaonema Hingga Anthurium, 13 Tanaman Hias Cantik Ini Ternyata Bisa Bersihkan Udara di Rumah
Baca Juga: Tak Hanya Mempercantik Rumah, 7 Tanaman Hias Ini Juga Bisa Menyehatkan Pemiliknya
Nama Aglaonema berarti 'benang mengkilap' di Yunani Kuno, tampaknya karena benang sari mereka yang mengkilap.
Karena mereka secara alami akan hidup di bawah kanopi hutan hujan, daunnya cenderung terbakar jika dibiarkan di bawah sinar matahari,
Salah satu jenis Aglaonema paling cantik dan populer ialah Aglaonema corak atau dengan nama lain Aglaonema Pink Dalmatian.
Lalu bagaimana cara merawat tanaman ini dengan benar?
Dilansir dari Kbar Lumajang dalam artikel Beda Warna Beda Perawatan, Begini Cara Merawat Aglaonema Merah, Pink, Hijau, Putih, dan Corak, berikut pembahasannya
1. CAHAYA
Sinar matahari tidak langsung yang cerah optimal dan akan membantu Pink Dalmatian Aglaonema Anda menghasilkan bintik-bintik merah muda yang indah di daunnya.
Berhati-hatilah agar tidak menjemurnya di bawah sinar matahari penuh karena sering kali daunnya akan gosong.
Jika Anda memiliki pencahayaan yang kurang optimal yang tersedia, tanaman ini akan mentolerir area dengan cahaya rendah tetapi bercak daun dan variegasinya tidak akan begitu mencolok.
2. AIR
Pink Dalmatian Aglaonema Anda lebih suka dijaga tetap lembab selama musim semi dan musim panas, tetapi pastikan tanahnya tidak basah.
Moderasi adalah kuncinya! Jangan biarkan tanah bagian bawah tetap basah karena dapat menyebabkan busuk akar.
Di musim dingin, sirami dengan air secara menyeluruh, tetapi biarkan tanah mengering di antara penyiraman. Itu bisa bertahan dari kekeringan sesekali.
3. KELEMBABAN
Tanaman ini dapat bertahan hidup pada lingkungan dengan kelembaban rendah, namun akan tumbuh subur dengan tingkat kelembaban yang lebih tinggi.
Basahi daun secara teratur untuk meningkatkan kelembapan.
4. SUHU
Tanaman ini lebih menyukai suhu di tahun 60-an dan 70-an. Hindari angin dingin dan perubahan suhu yang tiba-tiba.
5. MAKANAN
Untuk hasil terbaik, gunakan pupuk tanaman hias umum sebulan sekali selama musim semi dan musim panas.
6. TOKSISITAS
Pink Dalmatian Aglaonema cukup beracun bagi hewan peliharaan dan manusia.
Biasanya, menelan akan menyebabkan iritasi mulut dan perut serta kemungkinan muntah.
7. PERAWATAN TAMBAHAN
Masalah umum dengan Aglaonema disebut 'tipping' ketika ujung daun mengering dan berubah menjadi coklat.
Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai masalah seperti terlalu banyak air, terlalu banyak pupuk, dll.
Penyebab paling umum adalah air ledeng, yang mengandung garam, klorin, dan fluorida.
Jika Anda tidak memiliki sistem filtrasi, membiarkan air keran dalam wadah terbuka semalaman sebelum penyiraman dapat membantu menghilangkan sebagian klorin dan fluorida.***
(David Tomi Anggara/ Kabar Lumajang)