PORTAL PROBOLINGGO - Setelah Ramadhan, umumnya umat muslim akan merayakan Idul Fitri, dan sebelum itu, biasanya akan ada pembagian Tunjangan Hari Raya (THR) untuk para pekerja.
Jumlah atau besaran uang THR ini tentu akan berbeda-beda sesuai daerah, tempat, dan jenis pekerjaan seseorang.
Namun demikian, hal yang paling penting dari adanya THR adalah pengelolaannya, terutama di masa pandemi yang serba sulit ini.
THR ini sudah semestinya dikelola dengan bijak agar tidak habis dengan sia-sia dan kebutuhan di hari raya bisa terpenuhi.
Sehubungan dengan itu, berikut PORTAL PROBOLINGGO bagikan beberapa tips untuk mengelola THR dengan baik seperti dikutip dari KABAR JOGLOSEMAR dalam artikel "5 Tips Mengelola Uang THR Agar Tidak Boros dan Habis Sia-sia":
1. Catat kebutuhan
THR yang bisa dibilang "tambahan gaji" tak jarang membuat orang kalap dan kebablasan untuk membeli barang-brang yang diinginkan, dan bukan dibutuhkan.
Oleh karena itu, perlu mencatat kebutuhan dan barang yang benar-benar dibutuhkan.
2. Atur budget
Setelah mencatat kebutuhan, atur budget untuk membeli semua kebutuhan tersebut, misalnya Rp2 juta rupiah untuk membeli parsel dan baju, maka sebisa mungkin tidak melebihi batas tersebut.
Baca Juga: Cara Membasmi Semut, Siput dan Rayap pada Tanaman Keladi, Aglonema hingga Bugenvil
Baca Juga: Top 10 Rating Acara TV Terbaik Senin 26 April 2021, Piala Menpora Kembali Saingi Ikatan Cinta
3. Beli sesuai kemampuan
Setelah mengatur budget, maka rincilah harga dan jenis barang, kemudian sesuaikan dengan kemampuan membeli dan jangan sembarangan memilih barang.
Sebisa mungkin hindari barang-barang yang harganya di luar budget, jangan sampai hanya menuruti gengsi dan pada akhirnya harus sampai berhutang.
4. Jangan tergoda promo dan diskon
Hal yang paling menarik dari adanya hari raya Lebaran atau bulan Ramadhan adalah berbagai macam promo dan diskon yang ada di toko-toko. Padahal sejatinya pemberian promo dan diskon merupakan strategi pemasaran dari toko untuk menarik pembeli.
Oleh sebab itu, jangan mudah tergiur karena kita sebenarnya memang dipancing dengan adanya promo dan diskon tersebut.
Baca Juga: Jenazah Korban Covid Bergeletakan di Jalan, India Krisis Rumah Sakit dan Oksigen
Sebisa mungkin belilah benda yang benar-benar Anda butuhkan. Bukan hanya sekedar ingin.
5. Sisihkan untuk dana darurat
Dana darurat sangat penting karena kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi. Dana darurat ini sebaiknya dapat mencukupi kebutuhan setidaknya untuk tiga bulan ke depan.
Itulah lima tips mengelola uang THR agar tidak boros dan tidak habis sia-sia. Intinya, untuk bisa menghemat keuangan, prioritasnya adalah kebutuhan dan bukan gengsi.*** (Hangesti Arum Nuranisa/KABAR JOGLOSEMAR)