Network
Anggrek yang termasuk simpodial di antaranya adalah onchidium, dendrobium, dan cattlye. Dalam pot anggrek simpodial ini, biasanya ada lebih dari 10 pseudobulb.
Cara repotting yang benarnya adalah memisahkan beberapa pseudobulb dan menanamnya di pot baru. Keluarkan tanaman anggrek dari pot lama dan bersihkan akar yang sudah mati.
Setelah itu, letakkan anggrek pada pot baru dengan minimal tiga pseudobulb. Posisikan pseudobulb yang paling tua di pinggir pot.
Baca Juga: Cara Menggunakan Pupuk Daun Pepaya untuk Membuat Tanaman Hias Sehat dan Cepat Beranak
Lanjutkan dengan mengisi pot tersebut dengan media tanam. Siram dengan larutan campuran vitamin B1 dengan atonik yang dosisnya 1 cc per liter air.
Tempatkan anggrek yang sudah repotting di tempat teduh dan siram setiap hari jika cuaca sedang cerah.
2. Repotting pada tanaman anggrek monopodial
Tanaman anggrek monopodial adalah tanaman yang memiliki satu batang utama dan pertumbuhan batangnya tidak terbatas.
Baca Juga: Jinak dan Kalem, 5 Ikan Ini Bisa Jadi Teman yang Pas untuk Guppy Kesayangan
Contoh anggrek monopodial adalah phalaenopsis, vanda, arachnis, dan aranthera. Cara repotting anggrek-anggrek tersebut adalah dengan memotong ujung batang tanaman dan menyertakan dua akar yang hidup.
Artikel Rekomendasi