Biden Berencana Memberi Bantuan Sebesar 1,9 Triliun Dollar

13 Februari 2021, 09:13 WIB
Presiden Amerika Serikat Joe Biden./ /Tangkap layar youtube.com/Joe Biden.

 

PORTAL PROBOLINGGO - Presiden AS, Joe Biden mendorong pencapaian legislatif besar pertama pada masa jabatannya, yaitu bipartisan pejabat lokal untuk bantuan pada rencana bantuan virus corona senilai $ 1,9 triliun.

Biden mengundang walikota dan gubernur ke Oval Office untuk menjelaskan apa yang dia katakan adalah perlunya memberikan bantuan lebih banyak kepada pejabat untuk mendukung jutaan pekerja yang menganggur serta membuka kembali sekolah.

"Kami perlu membantu negara secara ekonomi dalam hal pengangguran," kata Biden.

Baca Juga: Spoiler Sisyphus: The Myth, Drama Korea Misteri Fantasi yang Dibintangi Park Shin Hye dan Cho Seung Woo

Bantuan yang diusulkan Joe Biden melebihi $ 4 triliun akan memiliki konsekuensi penting bagi ekonomi global yang perlahan dan tidak merata akan pulih setelah tahun lalu mengalami penurunan terburuk drastis sejak tahun 1930-an.

Lebih dari 400 walikota menulis kepada para pemimpin di Kongres awal bulan ini untuk mendesak mereka agar menyetujui bantuan Biden, tetapi Partai Republik mendukung rencana tersebut dengan label harga yang jauh lebih kecil.

Beberapa gubernur, seperti Gubernur New York Andrew Cuomo, Gubernur Maryland Larry Hogan, dan lima walikota, termasuk Jeff Williams dari Arlington, Texas bersatu dalam suara mendukung rencana Biden.

Baca Juga: 2 Bintang Muda Liverpool, Harvey Elliott dan Curtis Jones Masuk dalam 20 Pemain Muda Terbaik L'Equipe

Williams mengatakan kotanya sangat membutuhkan bantuan federal yang dialokasikan untuk pemerintah negara bagian dan lokal.

"Kami telah lumpuh. Kami belum mendapatkan bantuan," kata Williams.

Arlington yang merupakan tempat bagi pabrik General Motors Co terbesar di dunia siap untuk penurunan 10% dalam hasil properti komersialnya yang nanti akan memotong pendapatan sekitar $ 30 juta setelah kerugian $ 18 juta tahun lalu.

Baca Juga: Karakter Jokowi Berdasarkan Weton, Mongso, dan Wuku: Selalu Bertindak dengan Hati-hati

Biden mengatakan jumlah kematian akibat virus corona AS kemungkinan akan mencapai 500.000 bulan depan, tetapi juga mengatakan bahwa Amerika Serikat berada di jalur yang tepat untuk memiliki cukup vaksin untuk 300 juta orang Amerika pada akhir Juli.***

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler