PORTAL PROBOLINGGO - Presiden Amerika Serikat Donald Trump akan melanjutkan kampanye pada hari Sabtu 10 Oktober 2020 waktu Amerika setelah divonis terinfeksi virus Covid-19.
Trump akan berpidato di depan kerumunan pendukung pada hari Sabtu dari balkon Gedung putih.
Dikutip Portal Probolinggo dari channelnewsasia.com salah seorang pejabat pemerintah menyampaikan tema pidato yang diusung Trump membahas tentang hukum dan ketertiban.
Baca Juga: Buruan Daftar!Bantuan Dana dari Facebook untuk UKM Indonesia, Cek Cara Daftarnya Disini
Diperkirakan akan ada ratusan massa yang menghadiri kampanye tersebut. Untuk itu, dianjurkan setiap orang agar tetap memakai masker.
Setalah dinyatakan positif Covid-19 pada tanggal 2 Oktober lalu, Trump telah mengaku telah menjalani tes ulang untuk memastikan keadaannya.
Baca Juga: Tolak UU Cipta Kerja, WALHI Menilai Ada Sponsor Dibalik Pengesahan RUU Cipta Kerja
Baca Juga: Jokowi: UU Cipta Kerja Masih Menggunakan UMR dan Ada Cuti
Sayangnya hasil tes tersebut tidak ditunjukkan kepada masyarakat. Trump juga menolak minum obat untuk melawan Covid-19.
"Saya merasa sangat kuat," ujar Trump.
Menanggapi hal tersebut, Joe Biden mengkritik keras keputusan Trump untuk kampanye di depan umum.
Biden mengaku tidak akan menghadiri hal tersebut. Selain itu, ia juga menganggap Trump tidak menjaga diri sendiri dan orang lain.
Baca Juga: Update Harga Emas Antam, Antam Batik, dan Antam Retro Hari Ini, Sabtu 10 Oktober 2020 di Pegadaian
Baca Juga: Kabar Gembira! Facebook Berikan Bantuan Dana untuk UKM Indonesia, Cek Syaratnya Disini
"Perilaku Trump tergolong ceroboh sejak dinyatakan terkena Covid-19, efek destabilisasi yang ditimbulkan pada pemerintah tidak masuk akal. Selain itu, Trump juga tidak melakukan pencegahan penularan Covid-19 untuk melindungi dirinya dan orang lain," jelas Biden dalam pidatonya yang lengkap menggunakan protokol kesehatan berupa masker dan kacamata. ***