Network
PORTAL PROBOLINGGO - Pasangan India Raina Gupta (22) dan Mohammad Asif (24) agaknya harus melewati jalan lebih terjal untuk mencapai ikatan suci pernikahan.
Pasalnya, sesaat sebelum upacara pernikahan dimulai, kepolisian Uttar Pradesh mengentikan acara persiapan pernikahan mereka pada Rabu pekan lalu.
Hal tersebut merupakan tindak lanjut dari disahkannya UU yang mengatur tentang pernikahan beda agama minggu lalu.
Baca Juga: India Lumpuh: 200 Juta Pekerja dan Petani Turun Jalan Tentang UU Pertanian
Berdasarkan UU tersebut, pernikahan Mohammad Asif yang beragam Islam dan Raina Gupta yang beragama Hindu harus mendapat izin otoritas berwenang setempat.
"Menurut UU baru, pernikahan beda agama harus jelas dan benar-benar mendapat persetujuan dari kedua belah pihak. Ini diperlukan agar tak terjadi pemaksaan pindah agama setelahnya," tutur Triloki Singh, seorang anggota polisi di Uttar Pradesh, seperti dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari Al Jazeera.
Pernikahan beda agama, menurut Partai Bharatiya Janata (BJP), berpotensi menjadi apa yang mereka sebut sebagai 'Jihad Cinta'.
Baca Juga: Protes UU Pertanian, Petani India Blokir Jalan Raya Selama 10 Hari
Istilah Jihad Cinta sebenarnya merujuk pada tuduhan kelompok Hindu sayap kanan kepada pria-pria Muslim yang menikahi perempuan beda agama untuk mengubah agama mereka.
Artikel Rekomendasi