Network
PORTAL PROBOLINGGO - Presiden AS Joe Biden pada tanggal 26 Januari 2021 mengeluarkan seruan tegas untuk menghilangkan perpecahan rasial dan akan mengambil beberapa langkah untuk menghadapi rasisme serta ketidaksetaraan yang menurutnya telah melanda Amerika Serikat terlalu lama.
Biden juga mengatakan dia yakin sebagian besar orang Amerika percaya pada kesetaraan.
"Kami tidak pernah sepenuhnya memenuhi prinsip-prinsip dasar bangsa ini - menyatakan yang sudah jelas - bahwa semua orang diciptakan setara dan memiliki hak untuk diperlakukan sama sepanjang hidup mereka," kata Biden sebagaimana dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari CNA.
"Dan inilah waktunya untuk bertindak sekarang, bukan hanya karena itu hal yang benar untuk dilakukan, tetapi karena jika kita melakukannya, kita semua akan menjadi lebih baik karenanya," sambungnya.
Biden telah mengambil beberapa tindakan eksekutif, di antaranya adalah membatasi penggunaan penjara swasta oleh pemerintah AS, memperkuat penegakan anti-diskriminasi di perumahan, dan berkomitmen terhadap kedaulatan suku asli Amerika dan mengutuk diskriminasi terhadap orang Amerika keturunan Asia dan Amerika keturunan Kepulauan Pasifik yang dilaporkan telah meningkat selama pandemi Covid-19.
Amerika Serikat telah diguncang oleh protes terhadap rasisme dan kebrutalan polisi di banyak kota besar tahun lalu. Banyak orang yang marah atas kematian pria kulit hitam George Floyd setelah diperlakukan tidak adil oleh polisi Minneapolis pada bulan Mei 2020.
Baca Juga: Tak Hanya Mempercantik Rumah, 8 Tanaman Hias Ini Ampuh Usir Nyamuk
Pada hari pertama saat ia menjabat pekan lalu, Biden juga telah menandatangani perintah eksekutif yang menetapkan inisiatif seluruh pemerintah untuk mengatasi ketidaksetaraan rasial dan rasisme sistemik dalam kebijakan, undang-undang, dan program federal.
Artikel Rekomendasi