Another Vaccine just announced. This time by Moderna, 95% effective. For those great “historians”, please remember that these great discoveries, which will end the China Plague, all took place on my watch!— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) November 16, 2020
Michael Osterholm, penasihat Joe Biden, bahkan mengatakan bahwa Amerika Serikat saat ini sedang menjalani krisis kesehatan yang sangat berbahaya.
Baca Juga: Donald Trump Mulai Akui Kemenangan Joe Biden di Pemilu AS?
"Kami berada dalam periode yang sangat berbahaya, sebuah krisis kesehatan parah sejak 1918," tuturnya kepada NBC.
Hingga hari ini, Donald Trump masih belum mengakui kemenangan Joe Biden. Imbasnya, pihak Biden belum mendapat akses dan pendanaan pemerintah untuk mengatasi pandemi. Padahal, sesaat setelah dinyatakan menang dalam Pemilu AS, Biden telah membentuk gugus tugasnya sendiri.
Beberapa anggota Partai Republik telah meningatkan bahwa keengganan Trump memberikan akses kepada Biden bisa menimbulkan risiko kemanan nasional dan terhambatnya penanganan pandemi.
Baca Juga: BLT Subsidi Gaji Tahap III Kembali Cair, Kemnaker Umumkan Sebanyak Rp3,77 triliun Siap Dibagikan
Sebelumnya, pada Minggu, 15 November 2020 Trump sempat mengakui secara terbuka kemenangan Biden. Namun tak beberapa lama berselang, ia menegaskan kembali bahwa kemenangan Biden adalah buah kecurangan.
"Dia menang karena curang di Pemilu," cuitnya.
Elise Gould, ekonom Ecomonics Policy Intitute ikut buka suara mengenai sengketa politik Trump dan Biden. Ia mengingatkan selama dua pihak berseteru, pandemi Covid-19 telah melumpuhkan banyak kegiatan ekonomi Amerika.
Artikel Rekomendasi