Doa Akhir Tahun Lengkap Arab, Latin dan Terjemahannya dalam Bahasa Indonesia

- 31 Desember 2020, 07:21 WIB
Ilustrasi orang berdoa.
Ilustrasi orang berdoa. / /unsplash/@rachidnl

PORTAL PROBOLINGGO - 2020 akan segera berakhir. Biasanya di akhir banyak orang yang merefleksikan diri.

Refleksi sendiri berasal dari kata reflect, artinya menggambarkan, mencerminkan, dan membayangkan. Maknanya, segala tindakan yang dilaksanakan merupakan gambaran dirinya. Orang dapat memberikan penilaian terhadap tindakan yang telah dilakukannya.

Selain itu, sudah menjadi tradisi di sebagian besar komunitas masyarakat untuk berdoa bersama supaya tahun depan yang akan datang lebih banyak kebaikan, kebahagiaan dan keberuntungan dalam hidup.

Baca Juga: Banyak Diburu Pecinta Tanaman Hias, Simak 6 Langkah Mudah Merawat Begonia

Berikut ini doa yang dibaca Rasulullah SAW di akhir tahun hijriah sebagaimana dilansir PORTAL PROBOLIGGO dari situs NU Online:


اَللَّهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هَذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْه وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوبَتِي وَدَعَوْتَنِي إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِي عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِي وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّي وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ

Allâhumma mâ ‘amiltu min ‘amalin fî hâdzihis sanati mâ nahaitanî ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘alâ ‘uqûbatî, wa da‘autanî ilat taubati min ba‘di jarâ’atî ‘alâ ma‘shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ ‘amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa‘attanî ‘alaihits tsawâba, fa’as’aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha‘ rajâ’î minka yâ karîm (doa ini dicantumkan oleh Sayid Utsman bin Yahya dalam karyanya Maslakul Akhyar).

Baca Juga: Kombinasi 2 Buah Ini Cegah Asam Urat dan Rematik, Begini Resepnya

Artinya: “Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Karenanya aku memohon ampun kepada-Mu. Ampunilah aku. Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah pupuskan harapanku. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah.” ***

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: Instagram NU Online @nuonline_id


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x