Khutbah Jum'at Tentang Isra' Mi'raj, Hikmah Malaikat Membedah Hati Nabi Muhammad SAW

- 6 Maret 2021, 11:24 WIB
Ilustrasi Khutbah Jum'at /
Ilustrasi Khutbah Jum'at / // Pexels / Pok Rie

Agar selalu terawat hindarkanlah hati kita dari empat perkara riya', ujub, takabur, serta hasad. Riya' adalah pamer. Riya menurut Imam al-Ghazali adalah mencari kedudukan di hati manusia dengan cara melakukan ibadah dan amal. Dengan kata lain, riya' selalu saja mengajak manusia untuk mencari modus dalam setiap kelakuan dan amalnya.

Baca Juga: Harga Terus Naik, Inilah 12 Jenis Peperomia yang Naik Daun pada Bulan Maret 2021

Kedua, 'ujub. Menurut Imam al-Ghazali, ujub adalah sifat merasa diri serba berkecukupan dan berbangga hati atas nikmat yang ada, dan lupa jika kelak akan sirna. Ujub merupakan induk dari sifat takabur. Bedanya: takabur berdampak pada pihak yang ditakaburi, sedangkan ujub terbatas pada diri pelaku sendiri.

Ketiga, takabur. Takabur adalah merasa dirinya lebih sempurna dari yang lainnya. Kesombongan adalah kemaksiatan pertama yang dilakukan oleh makhluk-Nya, yakni Iblis, kepada Allah subhanahu wata’ala. Karena kesombongannya, Iblis dilaknat dan diturunkan dari surga. “Turunlah engkau dari surga karena engkau menyombongkan diri didalamnya, maka keluarlah, sesungguhnya engkau termasuk orang orang yang hina" (QS Al-A'raf: 13).

Keempat adalah hasad atau dengki. Untuk menjelaskan hal ini cukuplah kita cermati petikan seorang sufi dalam kitab Risalah Qusyairiyah: "Orang dengki adalah orang yang tak beriman sebab dia tidak merasa puas dengan takdir Allah." Sementara ulama yang lain berpendapat, orang yang dengki adalah orang yang selalu ingkar karena tidak rela orang lain mendapatkan kenikmatan.

Baca Juga: Jenis-jenis Cerita Fiksi Beserta Contohnya, Materi Tema 8 Kelas 4 SD dan MI Halaman 17 Subtema 1

Indikasi dari sifat dengki adalah menipu apabila di hadapan orang lain, mengumpat apabila orang lain itu pergi, dan mencaci maki apabila musuh tak kunjung tiba pada orang itu.

Mengenai pendalaman keempat penyakit ini, kiranya kita sudah bisa meraba diri masing-masing. Selaku khatib saya hanya bisa mengingatkan, saya merasa belum pantas untuk memberikan nasihat. Namun yang jelas, biasanya keempat penyakit tersebut saling terkait antara satu dan lainnya. Sehingga apabila mengidap salah satu penyakit hati ini maka umumnya seseorang juga mengidap yang lainnya.

Para hadirin jamaah Jumat yang mulia, Lantas bagaimana cara menghiasai hati? Imam al-Ghazali berpesan dalam kitab Mizanul Amal, bahwa hendaknya hati dihias dengan empat induk kesalehan, yakni hikmah (kebijaksanaan), kesederhanaan ('iffah), keberanian (syaja'ah), dan keadilan ('adalah). Beliau menjelaskan bahwa kerelaan memaafkan orang yang telah menzaliminya adalah kesabaran dan keberanian (syaja'ah) yang sempurna.

 

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x