PORTAL PROBOLINGGO—Agama Islam mengajarkan kepada pemeluknya untuk selalu menjaga kebersihan.
Misalnya dalam surah Al-A'raf ayat 31, Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
يٰبَنِيْۤ اٰدَمَ خُذُوْا زِيْنَتَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَّكُلُوْا وَا شْرَبُوْا وَلَا تُسْرِفُوْا ۚ اِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِيْنَ
yaa baniii aadama khuzuu ziinatakum 'ingda kulli masjidiw wa kuluu wasyrobuu wa laa tusrifuu, innahuu laa yuhibbul-musrifiin
Artinya: Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaianmu yang bagus pada setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan. (QS. Al-A'raf 7: Ayat 31).
Baca Juga: 5 Cara Mudah Membersihkan Gigi Kuning, Salah Satunya dengan Kulit Lemon
Tentu, menjaga kebersihan tidak hanya dilakukan ketika ingin pergi ke masjid. Dalam kehidupan sehari-hari, kita diharuskan senantiasa untuk menjaga kebersihan, termasuk bersih dari najis.
Lalu apa itu najis? Najis merupakan suatu benda yang kotor menurut syariat Islam.
Artikel Rekomendasi