Khutbah Jumat Dengan Tema Tiga Nilai Kepahlawanan Untuk Mengisi Kemerdekaan

- 12 November 2020, 12:13 WIB
Ilustrasi Khutbah Jumat.
Ilustrasi Khutbah Jumat. /PIXABAY/

PORTAL PROBOLINGGO - Hari Pahlawan 10 November 2020 memang telah berlalu, meski begitu ada baiknya jika Khatib mengangkat tema tenang kepahlawanan saat Khutbah Jumat minggu ini untuk kembali membangkitkan rasa persatuan jamaah.

Berikut adalah khutbah Jumat dengan tema Tiga Nilai Kepahlawanan Untuk Mengisi Kemerdekaan sebagaimana dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari NU Online:

Khutbah I


اَلْحَمْدُ للهِ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ رَسُوْلِ اللهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ وَالَاهُ وَأَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ لَا نَبِيَّ بَعْدَهُ ـ أَمَّا بَعْدُ فَإِنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ الْعَلِيِّ الْقَدِيْرِ الْقَائِلِ فِيْ مُحْكَمِ كِتَابِهِ: وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌ

Baca Juga: Pahlawan Kesehatan Indonesia: Prof. Kusnandi Rusmil

Maasyiral Muslimin rahimakumullah, Di antara banyaknya nikmat Allah yang telah dianugerahkan kepada kita adalah nikmat bisa menghirup udara kebebasan dan kemerdekaan. Dengan kondisi merdeka ini kita dapat beraktivitas dengan tenang dan nyaman. Kita pun dapat beribadah kepada Allah dengan khusyuk, tanpa terusik oleh kecamuk peperangan yang menyengsarakan. Kita tidak bisa membayangkan bagaimana saudara-saudara kita yang hidup dan berada di wilayah konflik peperangan di berbagai penjuru dunia saat ini. Mereka tentu sangat susah mencapai kekhusyukan dalam beribadah.

Ibadah-ibadah mereka harus diiringi kecemasan akan keselamatan diri di tengah desingan peluru dan ancaman bom yang bisa datang sewaktu-waktu.

Baca Juga: Ledakan Bom Mengguncang Jeddah, Beberapa Orang Dikabarkan Terluka

Kondisi serupa juga pernah dirasakan oleh para pahlawan yang merebut kemerdekaan dari para penjajah. Situasi perang telah mengganggu ketenangan berbagai aktivitas mereka, termasuk beribadah. Mereka mengorbankan jiwa dan raga untuk mewujudkan kemerdekaan agar kehidupan bisa normal dan ibadah pun bisa lebih khusyuk. Oleh karenanya kita perlu sadar bahwa kenikmatan dan kenyamanan kita dalam beribadah dan beraktivitas saat ini adalah karunia Allah subhanahu wata'ala melalui wasilah dan andil para pejuang dan pahlawan bangsa kita. Ini patut kita renungkan dan syukuri.

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x