Update Covid-19 di Indonesia 17 September 2020, Kasus Positif Covid-19 Tembus 232.628 Orang

17 September 2020, 17:07 WIB
Ilustrasi virus corona. /pixabay

PORTAL PROBOLINGGO - Pemerintah terus mengupdate perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia setiap harinya, konfirmasi kesembuhan setiap harinya terus bertambah.

Informasi terbaru jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia kembali diunggah pemerintah melalui laman Kemkes.go.id dan Covid19.go.id.

Melansir dari laman Covid19.go.id jumlah kasus virus Covid-19 per Kamis 17 September 2020 penambahan kasus positif harian sebanyak 3.635 kasus.

Baca Juga: Selain Berbahaya Bagi Kesehatan, Tidur Saat Marah atau Emosi akan Sebabkan 5 Hal Ini

Dengan demikian akumulasi kasus positif mencapai 232.628 kasus.

Untuk kasus pasien sembuh harian mengalami pertambahan sebanyak 2.585 orang.

Akumulasi pasien yang sembuh dari Covid-19 hari ini mencapai 166.686 orang atau sekitar 71,7 persen.

Adapun pasien meninggal dunia masih mengalami pertambahan sebanyak 122 orang, dibandingkan hari sebelumnya.

Baca Juga: Jangan Lewatkan Pertandingan Timnas U-19 Melawan Qatar, Malam Ini Di NET TV dan MOLA TV

Total kasus kematian akibat pandemi virus corona di Indonesia mencapai 9.222 orang, masih di kisaran 4 persen.

Dengan begitu, masih ada 56.720 pasien yang dirawat di rumah sakit atau menjalani isolasi mandiri di rumah.

Di sisi lain, masih ada 103.209 orang yang menjadi suspek kasus Covid-19 dari seluruh Indonesia.

Baca Juga: Lowongan Kerja September 2020 : PT Nutrido Nusa Kampita Buka Posisi Bagi Lulusan SMA

Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya dalam artikel [UPDATE] Kasus Virus Corona Indonesia per 17 September 2020, Naik Jadi 232.628 Orang jumlah penambahan kasus pada Rabu sore, 16 September 2020 mencapai 3.963 orang.

Diketahui bahwa jumlah kasus kemarin terdapat 228.993 orang yang divonis positif Covid-19.

Angka pasien sembuh kemarin sudah menembus 164.101 orang, sedangkan jumlah kasus meninggal dunia menembus angka 9.100.(Mahbub Ridhoo Maulaa/Pikiran Rakyat)***

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler