Tentang ILC Pamit, Rizal Ramli Sindir Bisnis Media: Harus Malah Kritis, Jangan Manut Kekuasaan

- 16 Desember 2020, 14:55 WIB
Ekonom Senior Rizal Ramli
Ekonom Senior Rizal Ramli /twitter.com/RamliRizal

PORTAL PROBOLINGGO - Ekonom senior Rizal Ramli turut menanggapi cuti panjang Indonesia Lawyer Club (ILC) yang diumumkan Presiden ILC, Karni Ilyas, melalui akun twitternya pada Selasa, 15 Desember 2020.

Meskipun Bang Karni, sapaan akrab Presiden ILC Karni Ilyas, mengatakan ILC pamit berdasarkan keputusan manajemen, namun Rizal Ramli melihat sedikit banyak ada pengaruh dari tren bisnis media di Indonesia.

"Tren bisnis media di Indonesia bersifat oligopoli, pemainnya hanya segelintir orang," tutur Rizal Ramli, di sela-sela diskusi ILC bertajuk 'Renungan Akhir Tahun: Dampak Tekanan Ekonomi, Ibu Bunuh Anak, Suami Bakar Isteri' yang sekaligus menjadi episode terakhir ILC.

Baca Juga: ILC Selasa 15 Desember 2020 Edisi Terakhir, Karni Ilyas: Mohon Maaf Kepada Pecinta ILC

Ia pun mengingatkan dampak buruk dari tren tersebut, yakni media-media cenderung mendekat kepada kekuasaan ketimbang rakyat.

"Jika sifatnya kompetitif, maka media justru akan mendekat kepada rakyat ketimbang kekuasaan," tambahnya.

Selain itu, menurutnya, harus ada sejumlah perbaikan demi memperbaiki ekosistem media di Indonesia, khususnya dalam konteks pemilik media.

Baca Juga: Novel Baswedan Kecam Penegak Hukum yang Korupsi: Tak Ada Perlindungan Bagi yang Lemah

"Harus dibikin seperti dulu (era pers pergerakan), yang punya media ya pemimpin redaksi dan awaknya, bukan pengusaha," tuturnya.

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x