5 Tradisi Perayaan Imlek di Berbagai Negara, Yuk Intip Kemeriahannya!

6 Februari 2021, 09:54 WIB
illustrasi perayaan imlek. //pixabay.com/wiroj

 

PORTAL PROBOLINGGO - Perayaan Imlek merupakan perayaan yang paling dinantikan oleh kaum Tinghoa. Perayaan Imlek dilakukan dengan penuh suka cita untuk menyampaikan harapan baik di tahun yang baru.

Setiap negara pasti memiliki keunikan dalam merayakan tahun baru imlek. Lalu bagaimana perayaan Imlek di belahan dunia yang lain? Berikut ulasannya yang dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari boldsky.com

1. Tiongkok

Hampir seluruh kota di Tiongkok merayakan Imlek. Di Hong Kong dan Macau, orang libur bekerja selama 3-5 hari.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 SD/MI Halaman 32, 33, dan 35 Subtema 1 Pembelajaran 3, Tanam Paksa dan Ragam Suku

Setelah makan malam bersama di malam Tahun Baru Imlek, semua anggota keluarga akan pergi ke toko bunga untuk membeli bunga persik, bunga daffodil, dan buah buah kumquat. Di pagi berikutnya, masyarakat setempat, terutama para orang tua, akan berusaha menjadi yang pertama untuk mengunjungi kuil untuk berdoa untuk kemakmuran dan kesehatan mereka.

Saat berkunjung ke teman dan kerabat, mereka akan memberikan lishi atau angpao kepada anak-anak untuk berbagi berkat. Saat hari kedua atau ketiga perayaan Imlek, biasanya diadakan pertunjukkan kembang api.

2. Singapura

Sekitar 70% dari populasi Singapura merupakan masyarakat etnis Tionghoa. Perayaan Imlek di Singapura sedikit berbeda, walaupun mereka masih menjaga tradisi aslinya. Di malam tahun baru, sashimi atau keripik dengan sayuran dan daging akan dihidangkan di meja. Dan saat semua anggota keluarga sudah berkumpul dan duduk di meja makan, mereka akan berebut untuk mengambil sashimi. Jika mereka memegang dagingnya lebih tinggi, itu berarti mereka akan mendapatkan keberuntungan lebih banyak di tahun depan.

Baca Juga: Kabar Gembira! Selain Album, SHINee Juga Tengah Persiapkan Variety Show Baru

Orang-orang biasanya akan datang ke Kreta Ayer Square untuk melihat bazaar, parade Chingay, dan menonton tarian singa dan naga.

Memberi hadiah saat Imlek juga lazim dilakukan. Hadiah yang paling populer saat Imlek adalah jeruk yang berarti tanda kebahagiaan. Saat mengunjungi teman dan kerabat, orang Singapura akan membawa dua jeruk di dalam kotak sebagai hadiah. Tuan rumah akan memberikan dua sebagai imbalan. Tradisi mengenakan pakaian dan topi baru, juga mengganti seprai dan selimut baru masih terus dipertahankan.

3. Inggris

Perayaan Imlek di London digelar sepanjang West End, mulai dari Shaftesbury Avenue sampai Trafalgar Square.

Baca Juga: 10 Beasiswa Dalam dan Luar Negeri Non-LPDP, Pejuang Beasiswa Wajib Tahu!

Di sini kamu dapat melihat tarian naga dan singa mulai dari Charing Cross Road hingga Chinatown, pertunjukkan seni bela diri khas Tiongkok seperti Tai Chi Chuan, pertunjukkan tari tradiosonal Tiongkok, dan festival kuliner khas Tiongkok di Trafalgar Square.

Festival perayaan Imlek di London selalu ramai setiap tahunnya. Buat kamu yang merasakan hal baru dari Imlek, bisa banget untuk merayakan Tahun Baru Imlek di London.

4. Filipina

Tahun Baru Imlek menjadi hari penting bagi masyarakat Tionghoa di Filipina. Kebanyakan etnis Tionghoa di sana berasal dari Provinsi Fujian, Tiongkok. Sehingga perayaannya pun mirip dengan tradisi di sana.

Baca Juga: Semifinal Copa del Rey: Barca Jumpa Sevilla, Bilbao Siap Hajar Levante

Kue keranjangnya juga disebut Nian Gao, disajikan sebagai makanan pokok. Hari pertama Imlek, mereka tidak akan memasak tetapi memakan makanan yang tersisa dari hari sebelumnya. Dengan melakukan hal tersebut, mereka percaya itu akan membuat mereka memiliki sesuatu yang lebih dari yang mereka butuhkan.

Terlepas dari perayaan Imlek pada umumnya, masyarakat setempat akan menggantungkan delapan buah yang berbetuk bulat di rumah mereka sebagai dekorasi. Termasuk nanas, jeruk, apel, anggur, mangga, lemon, semangka, dan pepaya.

5. Vietnam

Imlek di Vietnam disebut dengan Tet, yang merupakan singkatan dari Tet Nguyen Dan dan memiliki arti perayaan pagi pertama di hari pertama.

Baca Juga: Terkena Imbas Covid-19, Borussia Dortmund Turunkan Harga Jual Jadon Sancho

Perayaan Tet di Vietnam dilakukan selama tiga hari sampai seminggu dengan menyediakan beragam makanan khas seperti Mut (manisan buah), banh cing (kue ketan yang berisi babi dan kacang).

Orang-orang di Vietnam akan menghabiskan waktu bersama keluarganya saat Imlek. Seperti perayaan Idul Fitri di Indonesia, para orang tua di Vietnam akan memberikan angpao kepada anak-anaknya.

Di Vietnam juga ada parade barongsai, tabuhan gendang, pesta kembang api, dan warga akan menggunakan pakaian yang berwarna terang. Mereka mempercayai bahwa suara bising dan warna yang terang akan mengusir roh jahat.***

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: Boldsky

Tags

Terkini

Terpopuler