Berikut Perbedaan Tumor, Kista, dan Kanker Yang Seringkali Dianggap Sama, Harus Tahu Pengertiannya

25 April 2021, 16:12 WIB
Ilustrasi kanker /Bayu/Pexels/Miguel A. Padrinan

PORTAL PROBOLINGGO - Orang-orang belakangan ini pasti banyak mendengar dokter memberikan vonis kanker pada stadium tertentu, atau mungkin adanya tumor atau kista pada bagian tubuh tertentu.

Sebagian orang mungkin sudah paham perbedaan dari ketiganya. Namun sebagian orang mungkin justru kebingungan atau malah menganggap bahwa kanker, tumor, dan kista sama saja.

Meskipun ketiganya bisa terlihat memiliki hubungan erat, tapi pengertian kanker, tumor dan kista jelas berbeda.

Dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari KABAR JOGLOSEMAR dalam artikel "Sering Dianggap Sama, Ini Perbedaan Tumor, Kista dan Kanker yang Jarang Diketahui", berikut perbedaan tumor, kista dan kanker yang perlu diketahui:

Baca Juga: Setelah 8 Bulan Menikah Akhirnya Nella Kharisma Umumkan Kehamilannya saat Usia Bayi 6 Bulan

1. Tumor

Tumor merupakan massa jaringan yang bisa tumbuh baik pada bagian dalam maupun luar tubuh.

Jika sudah tumbuh pada bagian tertentu pada tubuh manusia, maka tumor akan berkembang di tempat yang sama dan tidak akan berpindah dari ke bagian tubuh lainnya.

Tumor sendiri pada umumny tak berbahaya, tapi jika sudah berkembang dan semakin membesar, maka bisa menimbulkan masalah kesehatan karena menekan fungsi organ di sekitar tempatnya tumbuh.

Ada dua jenis tumor, yaitu tumor jinak dan tumor ganas. Tumor jinak merupakan tumor yang tidak bersifat kanker, dan pertumbuhannya merupakan hasil dari sel-sel yang tidak normal.

Baca Juga: Biodata dan Fakta Ali Syakieb, Pemeran Ustad Reyhan di Sinetron Bismillah Cinta yang Tayang di Indosiar

Baca Juga: Awas Jangan Keliru! Cara Berhubungan Suami Istri Ini Ternyata Dilarang dalam Agama Islam

Tidak seperti kanker, sel-sel tersebut tidak dapat menyebar ke area lain dari tubuh seperti otak maupun paru-paru serta tidak mempengaruhi jaringan di dekatnya.

Meski tidak berbahaya, tapi tumor jinak tak jarang memberikan tekanan pada saraf primer, arteri utama, atau menekan masalah otak, sehingga bisa menyebabkan masalah serius.

Sementara itu, tumor ganas merupakan tumor yang bersifat kanker, karena dapat berkembang biak secara tak terkendali dan bisa menyebar ke berbagai bagian tubuh serta menyerang jaringan sekitarnya.

Tumor ganas terbentuk dari sel-sel yang tidak normal yang sangat tidak stabil dan berjalan melalui aliran darah, sistem peredaran darah dan sistem limfat.

Baca Juga: Top 10 Rating Acara TV Terbaik Sabtu 24 April 2021, Preman Pensiun 5 Kembali Susul Ikatan Cinta

Tumor ganas dapat disebabkan karena obesitas, merokok, konsumsi alkohol, pola makan yang buruk dan polusi lingkungan.

2. Kanker

Kanker merupakan jenis tumor yang mampu dan memungkinkan untuk berpindah serta menyerang organ lainnya dalam tubuh.

Kanker sendiri diakibatkan oleh pembelahan sel yang tidak normal dan tidak terkendali, sehingga menyebabkan kerusakan DNA dalam sel sehingga menyebabkan mutasi di gen vital yang mengontrol pembelahan sel tersebut.

Dengan kata lain, kanker berarti pertumbuhan abnormal sel-sel yang bersifat ganas, invasif, merusak jaringan sekitar, menyebar dan tumbuh dengan cepat.

Baca Juga: Elsa Bagikan Potretnya dengan Al di Ikatan Cinta, Arya Saloka : Musuhmu Terlalu Banyak Lampir

Nama kanker disesuaikan dengan tempau mereka tumbuh dan berkembang, misalnya kanker yang tumbuh di payudara disebut kanker payudara, kanker yang menyerang paru-paru disebut kanker paru-paru dan lain sebagainya.

3. Kista

Kista merupakan rongga patologis yang dapat terbentuk di bagian tubuh mana pun.

Kista sendiri tergolong jenis tumor jinak yang sedikit lebih lembut dan jika diraba, karena kista berupa kantong yang berongga biasanya diisi oleh gas, cairan kental, darah, ataupun cairan setengah padat, sedangkan tumor umumnya sedikit lebih keras karena sifatnya seperti jaringan.

Kista biasanya tidak berbahaya, tapi pada kondisi tertentu dapat menjadi masalah. Contohnya kista ovarium, yaitu kista yang tumbuh pada bagian ovarium, bila terlalu besar dapat menghambat jalannya persalinan secara normal dan menyebabkan berbagai masalah kehamilan lainnya.

Baca Juga: Kemendagri akan Permudah Transgender untuk Mendapatkan KTP, KK, dan Akta Kelahiran, Begini Syaratnya

Kista yang tumbuh di organ dalam tubuh juga bahaya apabila sewaktu-waktu pecah dan menumpahkan isinya di dalam perut.*** (Windy Anggraina/KABAR JOGLOSEMAR)

Editor: Dharmawan Ashada

Sumber: Kabar Joglosemar

Tags

Terkini

Terpopuler