Network
PORTAL PROBOLINGGO - Jelang pergantian tahun, sebagian orang sudah memikirkan resolusi, salah satunya RM, pemimpin grup idola K-pop, BTS, yang ingin tetap sehat, bisa kembali melakukan tur konser, dan memenangkan penghargaan Grammy Tahun 2021.
Dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari PORTAL JEMBER dalam artikel "Resolusi Tahun Baru 2021 RM, Jungkook, dan Jin BTS dan Tips Membuatnya Menurut Pakar Psikologi", selain RM, personel BTS lainnya, yakni Jungkook dan Jin juga menginginkan hal serupa.
"Sehat dan bahagia, lalu bisa kembali menggelar tur," kata mereka dalam wawancara dengan radio di Amerika Serikat, SiriusXM.
Baca Juga: Hari Ini, MBC Gayo Daejejeon 2020 Diramaikan NCT, GOT7, TWICE, hingga MAMAMOO, Jangan Lupa Nonton!
Tak hanya para personel BTS saja yang membuat resolusi untuk menyongsong tahun baru, masih ada banyak orang yang membuat harapan untuk menjadi lebih baik selama tahun 2021 nanti.
Lalu seperti apa tips membuat resolusi tahun baru yang baik? PORTAL PROBOLINGGO telah melansir wawancara PORTAL JEMBER dengan pakar psikologi, Hani Yulindrasari, untuk mengetahui cara membuat resolusi tahun baru yang baik.
1. Buat perubahan ke arah yang lebih baik
Tips pertama dalam membuat resolusi yang baik menurut Hani adalah menentukan perubahan di masa depan menuju ke arah yang lebih baik.
Baca Juga: Mardani Ali Sera Sampaikan Catatan untuk Jokowi di 2021, Singgung Covid-19 hingga Inovasi Pemerintah
Dia berpendapat, setiap orang bisa memasukkan harapan apapun ke dalam resolusinya, tentu dengan tujuan yang lebih positif.
"Apapun yang seseorang inginkan, karena resolusi adalah harapan baru, tentu harapannya yang lebih baik dengan ukuran pribadi, jadi sangat personal," ujar Hani.
2. Realistis
Selanjutnya, tips membuat resolusi tahun baru yang baik menurut Hani ialah dengan memasukkan harapan atau target capaian yang realistis.
Baca Juga: Ampuh, Inilah Resep Daun Pandan untuk Mengobati Asam Urat
"Setiap pribadi memiliki ukurannya sendiri dalam menentukan target yang realistis," ucap Hani.
Selain itu, Hani pun mengingatkan untuk membuat rencana mengenai langkah yang harus dilakukan untuk mencapai target yang telah ditentukan dan tertulis dalam resolusi tahun baru tersebut.
"Cara mencapainya pun harus dipikirkan. Jadi buat resolusi yang realistis dan terukur setiap langkah yang akan kita lakukan untuk mencapai target itu," jelasnya.
Baca Juga: Cara Mudah Membuat Pestisida Alami dari Bawang Putih
3. Buat ulang resolusi saat target tidak tercapai
Meski sudah diupayakan, tidak jarang harapan atau target tidak berhasil diraih. Seperti kata Hani, hidup terkadang tidak sesuai dengan yang telah direncanakan.
Menurut Hani, ada dua faktor yang membuat resolusi tidak tercapai, yakni, tidak realistis saat membuatnya dan perubahan yang dialami orang itu sendiri.
'Kemungkinan tidak tercapai, karena kurang realistis resolusinya," terang Hani.
"Manusia itu berubah-ubah, bisa saja sebelumnya membuat target A ternyata satu bulan kemudian berubah menjadi B, kan tidak ada masalah," imbuhnya.
Baca Juga: Ingin Tanaman Hias Ivy Geranium Cepat Berbunga? Lakukan 5 Hal Ini
Meski begitu, Hani meyakinkan, kalaupun resolusi yang dibuat tidak berhasil diraih, hal itu tidak berarti orang itu adalah individu yang gagal. Sebab menurut Hani, ada banyak faktor lain di luar diri manusia yang mempengaruhi keberhasilan dalam mewujudkan resolusi yang telah dibuat.
"Kalau kita tidak bisa mewujudkan target tersebut, bukan berarti kita adalah individu yang gagal, karena ada banyak faktor di luar manusia yang bisa mempengaruhi jalan dan keputusan yang kita ambil setiap waktunya, dan itu saling berkaitan," ungkap Hani.
Baca Juga: 9 Jenis Tanaman Hias Ini Langka di Dunia, Ada Anggrek dan Bunga Jade
"Jadi kalau resolusi itu tidak tercapai, buat lagi yang baru, tidak harus tahun baru untuk membuat resolusi, bisa dilakukan setiap hari," ujar Hani.*** (Mohammad Syahrial/PORTAL JEMBER)
Artikel Rekomendasi