PORTAL PROBOLINGGO - Sebagian besar tanaman hias seperti Aglonema, Keladi, Calathea, dan lainnya pada dasarnya relatif mudah tumbuh dan tidak memperlukan cara perawatan yang rumit.
Dibanding tanaman hias seperti bonsai, misalnya, yang tergolong lebih rumit dan memperlukan perawatan khusus.
Meski demikian, sejumlah kesalahan kecil yang jarang disadari para pecinta tanaman hias tetap bisa membuat Aglonema, Keladi, dan Calathea tumbuh tak subur hingga berujung mati.
Baca Juga: 3 Cara Mudah Bersihkan Daun Tanaman Hias Aglonema, Keladi, dan Calathea, Praktis Anti Ribet!
7 kesalahan ini mungkin terlihat sepele, namun apabila tak segera diambil tindakan, maka tanaman hias tak akan tumbuh dengan maksimal.
Dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari Gardening Know How, berikut 7 kesalahan sepele yang jarang diketahui namun berpotensi membahayakan pertumbuhan tanaman hias Aglonema, Keladi, Calathea, dan lainnya.
1. Intensitas Cahaya
Baca Juga: 7 Pupuk Murah Ini Ampuh Buat Tanaman Hias Keladi, Aglonema, dan Janda Bolong Subur dan Rimbun
Ini merupakan salah satu kesalahan terbesar dan umum yang sering dilakukan pecinta tanaman hias, yakni tidak memberikan tanaman hias cahaya matahari yang pas.
Tanaman hias Keladi, Aglonema, dan Calathea, khususnya, tidak boleh mendapatkan cahaya matahari langsung.
Cara terbaik yang bisa dilakukan ialah menempatkan tanaman hias Aglonema, Keladi, dan Calathea di tempat yang tidak mendapatkan sinar matahari langsung dan terus menerus.
Baca Juga: Cara Menggunakan Air Rebusan Kentang Sebagai Pupuk Cair, Efektif Menyuburkan Tanaman
Waktu terbaik tanaman hias mendapatkan cahaya adalah pagi hari. Letakkan di bawah sinar matahari selama 1-3 jam kemudian pindahkan ke tempat semula.
Ketika tanaman hias terlalu banyak mendapatkan cahaya matahari, maka yang terjadi ialah daun tanaman hias Aglonema, Keladi, dan Calathea akan berubah menjadi kuning hingga cokelat.
Akan tetapi, jika tanaman hias kekurangan cahaya matahari, maka akan muncul bintik cokelat pada daun. Kesalahan ini mungkin sepele, namun sangat berpengaruh pada tampilan dan pertumbuhan tanaman hias.
Baca Juga: Tidak Ribet! Inilah Tips Mudah Menanam Biji Aglonema
2. Cara Menyiram
Ini merupakan kesalahan selanjutnya yang sering terjadi. Kesalahan sepele ini jika terus-menerus dilakukan dapat menyebabkan tanaman hias Aglonema, Keladi, dan Calathea busuk hingga mati.
Cara mudah untuk mengetahui kapan waktu tepat menyiram tanaman hias Aglonema, Keladi, dan Calathea ialah mengecek kelembaban tanah menggunakan jari.
Baca Juga: Mulai Naik Daun, 5 Jenis Begonia Ini di Prediksi akan Melejit di Tahun 2021
Benamkan jari ke tanah sekitar 2-3 sentimeter, apabila terasa cukup kering, maka itulah waktu yang tepat untuk menyiram tanaman hias.
3. Nutrisi Tanah
Nutrisi tanah sangat berpengaruh pada pertumbuhan tanaman hias. Untuk menambahkan nutrisi tanah pada dasarnya sangat mudah, yakni dengan memanfaatkan pupuk murah dari bahan-bahan atau sampah dapur organik.
Baca Juga: Jangan Buru-Buru Dibuang, Kulit Kacang Ternyata Bermanfaat untuk Tanaman Hias, Simak Tipsnya
Sampah sayuran, ampas kopi, hingga kulit telur dapat dimanfaatkan untuk menambahkan nutrisi pada tanah tanaman hias.
Berikan pupuk tersebut sekitar 1-2 bulan sekali.
4. Ukuran Pot
Apabila ukuran pot terlalu kecil, maka akar tanaman hias Aglonema, Keladi, dan Calathea kesulitan untuk menyerap nutrisi pada tanah.
Baca Juga: Makin Cantik, 4 Tanaman Hias Ini Cocok Digunakan untuk Dekorasi Akuarium Ikan Cupang
Akan tetapi, pot terlalu besar juga tidak baik, yakni dapat meningkatkan kelembaban hingga menyebabkan busuk akar.
Memilih ukuran pot sedang atau disesuaikan dengan ukuran tanaman hias sangat disarankan.
5. Sering Memindah Tanaman Hias
Baca Juga: Tak Hanya Cantik, 7 Tanaman Hias Ini Dipercaya Bisa Tambah Energi Positif di Dalam Rumah
Hal ini terlihat sangat sepele, namun dampaknya cukup signifikan pada pertumbuhan tanaman hias Aglonema, Keladi, dan Calathea.
Mengapa demikian? Karena ketika memindahkan tanaman hias, maka mereka membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan suhu baru.
Ketika terlalu sering memindahkan tanaman hias, maka proses adaptasi akan terganggu dan berisiko membuat tanaman hias stres.
Baca Juga: 10 Manfaat Ampas Kopi, Ampuh Suburkan Tanaman Hias hingga Sehatkan Kulit Wajah
6. Periksa Berkala Drainase Pot
Hal umum yang sering terjadi ialah lubang drainase pada pot tersumbat oleh kerikil. Hal ini menyebabkan saluran air tak berfungsi maksimal.
Memeriksa drainase pada pot secara berkala akan sangat membantu. Karena apabila tersumbat, maka bisa menyebabkan overwatering dan busuk akar.
Baca Juga: Jejak Kopi Indonesia, Inilah 6 Kopi Indonesia yang Mendunia Hingga Dipakai Logo Perusahaan Terkenal
7. Bersihkan Daun Tanaman Hias
Hal umum yang sering terjadi pada tanaman hias indoor seperti Aglonema, Keladi, Calathea, dan lainnya ialah daunnya yang tertutup debu.
Debu tersebut dapat mempengaruhi proses fotosintesis tanaman hias apabila tak secara berkala dibersihkan.
Untuk membersihkan debu, caranya cukup mudah. Cukup gunakan lap dan air hangat. ***
Artikel Rekomendasi