Sejumlah tanaman seperti calathea velvet, kastuba, bromelia, diprediksi masih dicari-cari, di samping nama tenar alocasia dan monstera.
Namun, tidak dapat dimungkiri popularitas tanaman philodendron alias talas-talasan juga meningkat pesat.
Demam philodendron siap-siap menguras dompet para pecinta tanaman hias, karena harganya yang sengit bersaing di pasaran.
Baca Juga: Cukup Mengkonsumsi 4 Buah Ini, Kadar Asam Urat akan Turun
Baca Juga: Banyak yang Belum Tahu, Ini Cara Merawat Aglonema yang Tepat, Segera Buang Bunganya!
Hal itu diakui oleh seorang pengusaha tanaman hias, Farid, pengelola Sanggar Kemuning.
Apa yang membuat harga tanaman hias termasuk philodendron tergolong mahal bagi sebagian orang?
“Bisa begitu (jadi sangat mahal) tergantung permintaan. Jadi kalau permintaannya naik, ada yang nge-keep, barangnya terbatas ya jadi mahal,” kata Farid, yang mengelola toko tanaman hias Sanggar Kemuning, beralamatkan di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, tersebut.
Baca Juga: Keren! Chanyeol EXO Dinobatkan Sebagai Salah Satu Artis Korea Paling Berpengaruh
Baca Juga: Cegah Asam Urat Tinggi, Begini 4 Cara Mengolah Labu Siam
Artikel Rekomendasi