Tanaman Hias Layu? Cukup Atasi dengan 5 Cara Sederhana Ini

PORTAL PROBOLINGGO - Memelihara tanaman hias masih menjadi hobi yang diminati oleh sebagian masyarakat Indonesia hingga tahun 2021.

Dalam pemeliharaannya, tanaman hias bisa saja menjadi layu karena sebagian orang melakukan kesalahan ketika merawatnya ditambah dengan faktor lainnya.

Namun ternyata, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat tanaman hias yang layu menjadi subur kembali.

Baca Juga: Johnny Andrean Group Membuka Lowongan Bagi Minimal Lulusan SMK, Cek Persyaratannya

Dikutip dari berbagai sumber, berikut tips untuk mengatasi tanaman hias yang layu.

1. Memindahkan Pot

Pemindahan pot atau repotting tanaman hias yang telah layu atau tidak segar ke dalam pot dengan media tanah baru, ternyata dapat menjadi solusi bagi tanaman tersebut.

Untuk melakukan repotting, gunakanlah pot yang lebih besar sehingga akar tanaman hias dapat tumbuh dan bertahan.

Baca Juga: Luna Maya Akui Sedang Jalin Hubungan dengan Berondong, Netizen: Iklan Apaan?

Selain itu, perhatikan media tanam yang digunakan. Buatlah media tanam baru yang lebih mudah menyerap air tapi juga memberi ruang untuk keluarnya air agar tidak membusuk.

Jangan lupa juga untuk menambahkan pupuk kompos dari sampah dedaunan atau ampas kopi/teh ke dalam media tanam baru agar bisa memabtnu memberi nutrisi pada tanaman.

Jika ada batang yang membusuk atau daun yang layu, sebaiknya potong bagian tersebut sehingga tanaman terlihat baru kembali dan supaya daun yang layu tidak mengganggu perkembangan daun yang lebih segar.

Baca Juga: De Jong, Araujo, Pedri, dan Minguenza Jadi Bukti Koeman Sukses Kembangkan Pemain Muda

2. Berikan Pencahayaan yang Baik

Ssebagaimana diketahui, sinar matahari berguna untuk proses fotositesis tanaman. Ada kemungkinan bahwa tanaman hias yang layu disebabkan karena kurangnya cahaya matahari.

Cobalah untuk meletakkan tanaman di tempat yang terpapar banyak sinar matahari tapi tidak membuat tanaman terkena cahaya matahari secara langsung.

Selain itu, untuk membuat tanaman yang masih segar mendapat penyinaran yang optimal, potonglah sedikit daun-daun atau batang tanaman yang terlalu rimbun atau yang hampir layu.

Baca Juga: Tim DVI Polri Berhasil Ungkap 53 Korban Sriwijaya Air SJ 182, Ini Daftarnya

3. Perhatikan Penyiraman

Tanaman hias yang layu bisa jadi disebabkan karena kurangnya penyiraman atau justru kadar air yang berlebihan pada media tanam.

Olah karena itu, sang pemilik tanaman perlu mengenali karakter tanaman hias apakah termasuk ke dalam tanaman yang membutuhkan banyak air atau tidak sehingga bisa dilakukan penyiraman yang pas.

Untuk tanaman hias yang tidak memerlukan banyak air, cara penyiraman yang baik adalah dengan menekan-nekan media tanam dan memastikannya benar-benar kering, setelah itu baru dilakukan penyiraman.

Baca Juga: Coba 5 Cara Efektif Menghentikan Kecanduan Gula, Demi Hidup yang Lebih Sehat

4. Pemberian Pupuk

Pupuk juga harus diberikan secara berkala dan rutin untuk menggantikan unsur hara dalam media tanam yang berkurang atau bahkan habis.

Agar tanaman yang telah layu bisa tumbuh dan berkembang secara normal, disarankan untuk memberi pupuk dua minggu sekali.

Untuk pemula, sebaiknya membeli pupuk khusus untuk tanaman hias atau gunakan pupuk alami yang terbuat dari ampas kopi/teh atau cangkang telur.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Foto Bayi Korban Vaksin Covid-19

5. Gunakan Obat Alami

Tanaman hias yang layu dapat diatasi secara alami dengan menggunakan air campuran bawang merah dan bawah putih. Cara membuatnya adalah sebagai berikut:

- Potong bawang merah dan bawang putih lalu masukkan bawang ke dalam blender. Tambahkan setengah liter air lalu blender kedua bawang.

- Setelah cukup halus, campurkan jus bawang dengan lima liter air dan larutan bawang pun siap digunakan untuk menyiram tanaman yang layu dengan takaran satu gelas kecil per tanaman pada sore hari.

Baca Juga: Pencahayaan Redup dan Banyak Warna, Inilah 7 Kesalahan yang Harus Dihindari agar Ruangan Tidak Terasa Sempit

Bawang merah berfungsi sebagai ZPT (Zat Pengatur Tumbuh)dan dapat menetralisir kandungan racun, sedangkan bawang putih berfungsi sebagai fungisida organik pada media tanam.

Untuk mendapatkan hasil yang optimal pada tanaman hias kesayangan, gunakan larutan bawang ini sekitar 7-10 hari sekali.***