Dialami Oleh Kak Seto, Inilah Penyebab dan Gejala Kanker Prostat yang Wajib Kamu Waspadai

- 14 Februari 2021, 18:43 WIB
Illustrasi kanker.
Illustrasi kanker. /pixabay.com/PDPPics

PORTAL PROBOLINGGO - Ketua Psikologi Anak sekaligus Ketua dari Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI), Seto Mulyadi atau yang biasa disapa Kak Seto sedang dirawat dirumah sakit karena menderita kanker Prostat.

Namun, dirinya tak memungkiri bahwa sebelum didiagnosis mengidap penyakit tersebut kondisi tubuhnya sempat beberapa kali menurun dan menjalani berbagai perawatan dan pemeriksaan.

"Beberapa minggu belakangan ini kondisi kesehatan saya memang menurun. Dan setelah melakukan beberapa kali pemeriksaan ternyata saya didiagnosa mengidap kanker prostat," ungkap Kak Seto di-caption, dikutip dari akun @kaksetosahabatanak, Minggu (14 Februari 2021).

Baca Juga: Tanggapi Fadjroel Rachman yang Sebut Pemerintah Tak Punya Buzzer, Roy Suryo: Saya Kembali Senyum Saja

Dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari laman website Healthline kanker prostat adalah salah satu jenis kanker yang paling sering dialami lelaki. Diperkirakan sekitar 1,3 juta lelaki di seluruh dunia menderita kanker prostat.

Di Indonesia sendiri, kanker prostat menempati urutan ke-2 sebagai jenis kanker yang paling banyak diderita lelaki.

Sebagian besar penderita kanker prostat berusia di atas 65 tahun. Kanker ini tidak bersifat agresif dan berkembang secara perlahan.

Baca Juga: Soal Kembali Mencuatnya Isu Radikal, Mantan Jubir KPK Febri Diansyah: Ingatlah, Ada Korupsi Bansos

Penyebab Kanker Prostat

Penyebab kanker prostat adalah mutasi atau perubahan genetik pada sel-sel di kelenjar prostat. Namun, penyebab mutasi itu sendiri belum diketahui secara pasti. Selain itu, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker prostat, antara lain:

- Pertambahan usia
- Menderita obesitas
- Pola makan kurang serat, misalnya kurang asupan antioksidan seperti likopen
- Paparan bahan kimia
- Menderita penyakit menular seksual
- Memiliki keluarga yang menderita kanker prostat

Gejala Kanker Prostat

Kanker prostat tidak menimbulkan gejala apa pun pada tahap awal. Namun ketika kanker makin membesar atau kelenjar prostat mengalami peradangan, penderita akan merasakan gejala berupa gangguan buang air kecil.

Baca Juga: River Where The Moon Rises Dibintangi Kim So Hyun dan Jisoo Tayang Besok, Ini Hal yang Harus Diketahui

Skrining dan Diagnosis Kanker Prostat


Skrining kanker prostat dalam bentuk tes PSA dan colok dubur masih menjadi hal yang kontroversial, karena tes ini tidak dapat memberikan hasil yang spesifik. Hasil tes yang tidak akurat dapat membuat pasien menjalani pemeriksaan dan penanganan yang sebenarnya tidak perlu dan justru membahayakan.

Oleh karena itu, diskusikanlah dahulu dengan dokter mengenai perlu tidaknya Anda melakukan skrining kanker prostat melalui tes PSA.

Untuk mendeteksi dan mengetahui stadium kanker prostat, dokter akan melakukan pemeriksaan USG prostat, MRI, dan biopsi prostat.
 
Baca Juga: Spoiler She Would Never Know Pekan Ini, Rowoon SF9 Jadi Menantu Idaman, Jenguk Ibu Won Jin Ah

Pengobatan Kanker Prostat

Dokter akan menentukan jenis pengobatan berdasarkan tingkat keparahan kanker dan kondisi pasien secara keseluruhan. Metode pengobatan yang dapat dilakukan adalah operasi, radioterapi, terapi hormon, kemoterapi, dan krioterapi. ***

Editor: Elita Sitorini


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x