9 Olahraga yang Paling Cocok untuk Penderita Diabetes, Salah Satunya Cukup Berjalan

- 17 Maret 2021, 07:27 WIB
Olahraga yang cocok untuk penderita diabetes.
Olahraga yang cocok untuk penderita diabetes. /Pixabay/silviarita

PORTAL PROBOLINGGO - Memiliki diabetes adalah mimpi buruk bagi setiap orang, apalagi jika terkena diabetes tipe 2, mau tidak mau harus mulai mengatur pola makan dan olahraga.
 
Namun beberapa orang bertanya-tanya, olahraga apa yang cocok untuk penderita diabetes dan yang pasti tidak memperburuk keadaan.
 
Untungnya, ada banyak hal yang bisa dilakukan oleh penderita diabetes tanpa masalah. Manfaat melakukan olahraga yang tepat untuk diabetes bisa membantu memulihkan kondisi.
 
Karenanya, akan sangat membantu jika penderita diabetes memilih rutinitas olahraga dengan bijak, karena tidak semua latihan sama atau cocok untuk orang dengan kesehatan yang terganggu.
 
 
Menurut National Institutes of Health, pengidap diabetes harus beraktivitas sekitar 150 menit setiap minggunya. Jika dipecah menjadi rutinitas harian, maka menjadi sekitar 20 menit setiap hari.
 
Pertama, jika seseorang tidak memiliki cukup insulin dalam tubuh saat mulai olahraga, hal itu bisa menyebabkan gula darah meningkat lebih lanjut.
 
Siapa pun dengan kadar glukosa 250 hingga 300 mg/dl tidak boleh melakukan aktivitas apapun sampai angka ini lebih terkontrol.
 
 
Hal lain yang perlu diingat adalah saat berolahraga, tubuh akan melepaskan hormon, seperti adrenalin, yang bisa menyebabkan kenaikan sementara kadar glukosa dalam tubuh.
 
Jika selama olahraga justru merasa lemas, pusing, atau tubuh bergetar, maka harus segera berhenti.
 
Jika gula darah turun di bawah 70 mg/dl, maka tidak aman untuk lanjut berolahraga. Gula darah rendah bisa berbahaya bila dicampur dengan metode yang bisa membantu menurunkannya lebih lanjut.
 
Lantas, apa saja olahraga terbaik untuk penderita diabetes? Berikut ini PORTAL PROBOLINGGO merangkumnya dari Power of Positivity.
 
 
1. Berenang
 
Saat berhadapan dengan diabetes tipe 2, adalah hal yang lumrah untuk mengalami obesitas sebagai inti utamanya.
 
Berenang mengurangi tekanan dari sendi yang sakit yang mungkin tidak bisa bergerak. Menggunakan kolam renang yang menenangkan untuk berolahraga adalah cara yang bagus untuk melatih seluruh tubuh tanpa rasa sakit yang hebat.
 
Opsi ramah sendi ini tidak hanya membantu menurunkan kadar glukosa, tapi juga membantu memperkuat jantung, otot, dan paru-paru.
 
 
2. Berjalan
 
Berjalan tidak terlalu berbahaya bagi persendian daripada berlari, dan ini adalah sesuatu yang bisa dilakukan semua orang.
 
Ditambah lagi, saat berjalan-jalan dengan teman atau anggota keluarga, seseorang akan memiliki kebersamaan yang membuatnya tidak terasa seperti berolahraga.
 
Penderita diabetes bisa berjalan-jalan di pantai, di taman, atau bahkan di sekitar rumah, karena itu pilihannya tidak terbatas.
 
 
3. Menari
 
Apapun genre musiknya tidak masalah, karena menari akan membantu penderita diabetes mencapai tujuannya untuk mengontrol glukosa.
 
Menurut Captain Calculator, Seseorang bisa membakar sebanyak 300-800 kalori selama satu jam untuk membuat alur tubuh aktif.
 
Jika gerak tubuh menjadi terbatas karena berat atau mobilitas, maka menggunakan kursi dan memasukkannya ke dalam tarian juga tidak masalah.
 
Menari adalah salah satu latihan terbaik untuk penderita diabetes karena menyenangkan dan tidak terasa seperti olahraga.
 
 
4. Yoga
 
Yoga telah mendapat banyak perhatian dalam dekade terakhir. Praktik kuno ini menggabungkan pemusatan pikiran, tubuh, dan jiwa menggunakan pose dan gerakan lembut.
 
Hal yang luar biasa tentang yoga adalah banyak gaya berbeda yang bisa mengakomodasi kebutuhan tubuh.
 
Hebatnya, yoga biasanya tidak menghasilkan berkeringat, tapi meski begitu, manfaat dari olahraga ini sulit untuk diabaikan.
 
Menurunkan berat badan diawali dari pikiran. Jadi, menggunakan aktivitas yang membantu memusatkan perhatian adalah tempat yang tepat untuk memulai.
 
 
5. Tai Chi
 
Seni oriental ini menggunakan gerakan tubuh yang bertahap dan efisien untuk mengendurkan persendian dan otot serta menenangkan pikiran.
 
Menggunakan Tai Chi adalah cara efektif untuk mengontrol gula darah karena meningkatkan semangat, kekuatan, dan kesehatan mental.
 
6. Bersepeda
 
Menurut Arthritis Foundation, hampir setengah dari penderita diabetes mengalami kondisi rematik. Ini kemungkinan besar terjadi karena kelebihan berat badan.
 
Bersepeda memiliki dampak yang rendah, yang berarti tidak akan terlalu melukai sendi dan otot.
 
Jika ingin memenuhi target kebugaran, meningkatkan kadar glukosa, dan menurunkan berat badan, bersepeda menjadi salah satu metode praktis.
 
 
7. Angkat beban
 
Angkat beban selalu bagus untuk membangun massa otot untuk membakar lebih banyak kalori dan mengontrol glukosa.
 
Tidak perlu keluar dan membeli peralatan mahal jika tidak ada, karena angkat beban bisa menggunakan barang seadanya seperti kaleng atau bahkan botol air.
 
Namun perlu diperhatikan untuk belajar cara mengangkat beban yang benar, karena proses yang salah justru akan melukai persendian.
 
8. Senam
 
Hal yang luar biasa tentang jenis olahraga ini adalah bisa menggunakan berat badan untuk membangun kekuatan.
 
Gerakan yang paling umum dalam kategori ini adalah squat, lunge, push up, dan crunch.
 
Karena aktivitas penguatan otot ini tergolong cukup menantang bagi yang baru pertama kali memulai, jadi kemungkinan perlu beberapa agar tubuh bisa menyesuaikan diri.
 
9. Pilates
 
Pilates menjadi populer dalam beberapa dekade terakhir karena pilates meningkatkan inti dalam serta meningkatkan keseimbangan dan koordinasi.
 
Menurut National Institutes of Health, penelitian menunjukkan bahwa pilates juga meningkatkan kontrol glukosa darah pada wanita berdasarkan tinjauan 12 minggu.
 
Banyak tutorial online profesional yang menunjukkan apa yang harus dilakukan dan memungkinkan untuk dilakukan.
 
Perlu diingat bahwa sebelum melakukan olahraga, sebisa mungkin untuk berkonsultasi pada dokter untuk mengetahui apakah kadar glukosa dalam tubuh memungkinkan untuk berolahraga atau tidak.***
 

Editor: Elita Sitorini


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x