Sabda Rasulullah SAW tentang Perjalanan Manusia Mencari Syafaat di Hari Kebangkitan

- 25 Februari 2021, 08:48 WIB
Ilustrasi padang mashsyar.
Ilustrasi padang mashsyar. //Pexels.com/Francesco Ungaro

Pergilah manusia ke Nabi Nuh AS. Dengan kesedihan mereka berkata pada Nabi Nuh AS "Hai Nuh, engkau adalah rasul pertama, Allah menyebutmu sebagai hamba yang sangat bersyukur, kami memohon syafaatmu." Akan tetapi, Nabi Nuh AS menjawab bahwa dia tidak bisa memberikan pertolongan karena dia pernah berbuat jahat, yaitu mendoakan keburukan bagi kaumnya. Nabi Nuh AS meminta mereka pergi ke Nabi Ibrahim AS.

Berlarilah umat manusia ke Nabi Ibrahim AS. Jawaban Nabi Ibrahim AS sama dengan kedua nabi sebelumnya. Dia tidak bisa menolong umat manusia disebabkan dia pernah melakukan dosa yaitu berbohong. Nabi Ibrahim AS meminta mereka untuk pergi ke Nabi Musa AS.

Manusia pun segera menemui Nabi Musa AS dan meminta syafaatnya. Sayangnya, Nabi Musa AS menjawab bahwa dia tidak menolong mereka karena pernah melakukan dosa, yaitu membunuh jiwa padahal tidak diperintahkan untuk membunuhnya. Nabi Musa AS menyuruh umat manusia pergi ke Nabi Isa AS.

Baca Juga: Kode Redeem Free Fire Terbaru 25 Februari 2021 Plus Alternatif, Ayo Buruan Klaim Hadiahnya!

Sesampainya mereka di depan Nabi Isa AS dan meminta pertolongan. Jawaban yang sama diberikan Nabi Isa AS. Dia tidak bisa memberikan syafaat pada mereka dan menyuruh mereka untuk pergi ke Nabi Muhammad SAW.

Dengan penuh kesedihan pergilah umat manusia ke Nabi Muhammad SAW, mereka berkata "Wahai utusan Allah, penutup para nabi. Dosamu yang lalu dan yang akan datang telah diampuni oleh Allah SWT. Berilah kami syafaat."

Mendengar umatnya memohon pertolongan, pergilah Nabi Muhammad SAW ke bawah 'Arsy dan bersujud kepada Allah SWT. Baginda yang mulia ini tidak mengangkat sujudnya sampai Allah SWT menyuruhnya bangkit.

Baca Juga: 3 Mahasiswa UNILAK Drop Out Usai Kritik Rektor, Kontras: Bukti Otoritas Kampus Antikritik

Allah SWT berkata, "Hai Muhammad, angkatlah kepalamu, mintalah pasti kau diberi." Lalu Nabi Muhammad SAW berkata, "umatku, umatku, umatku." Kemudian Nabi Muhammad SAW diberi izin untuk memberikan syafaat pada umatnya.

Hadits ini merupakan hadits hasan shahih sehingga terjamin kebenarannya.

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x