Khutbah Jumat Singkat Padat Jelas, dengan Tema Marhaban Ya Ramadhan!

- 15 April 2021, 10:00 WIB
Ilustrasi Berdoa.
Ilustrasi Berdoa. /mnega/Pixabay/mnega

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,

Takwa adalah sebaik-baik bekal untuk meraih kebahagiaan abadi di akhirat. Oleh karena itu, khatib mengawali khutbah yang singkat ini dengan wasiat takwa. Marilah kita semua selalu meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah subhanahu wata’ala dengan melaksanakan semua kewajiban dan meninggalkan segenap larangan.

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

يَا أَيُّهَا النَّاسُ قَدْ أَظَلَّكُمْ شَهْرٌ عَظِيمٌ، شَهْرٌ مُبَارَكٌ، شَهْرٌ فِيهِ لَيْلَةٌ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ، جَعَلَ اللهُ صِيَامَهُ فَرِيضَةً، وَقِيَامَ لَيْلِهِ تَطَوُّعًا، وَهُوَ شَهْرُ الصَّبْرِ، وَالصَّبْرُ ثَوَابُهُ الْجَنَّةُ، وَشَهْرُ الْمُوَاسَاةِ، مَنْ فَطَّرَ فِيهِ صَائِمًا كَانَ لَهُ مَغْفِرَةً لِذُنُوبِهِ، وَعِتْقَ رَقَبَتِهِ مِنَ النَّارِ، وَكَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَنْقُصَ مِنْ أَجْرِهِ شَيْءٌ. قُلْنَا: يَا رَسُولَ اللهِ، لَيْسَ كُلُّنَا يَجِدُ مَا يُفَطِّرُ الصَّائِمَ، فَقَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: يُعْطِي اللهُ هَذَا الثَّوَابَ مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا عَلَى مَذْقَةِ لَبَنٍ أَوْ تَمْرَةٍ أَوْ شَرْبَةٍ مِنْ مَاءٍ، وَمَنْ أَشْبَعَ صَائِمًا سَقَاهُ اللهُ مِنْ حَوْضِي شَرْبَةً لَا يَظْمَأُ حَتَّى يَدْخُلَ الْجَنَّةَ، وَهُوَ شَهْرٌ أَوَّلُهُ رَحْمَةٌ، وَأَوْسَطُهُ مَغْفِرَةٌ، وَآخِرُهُ عِتْقٌ مِنَ النَّارِ (رواه البيهقي وابن خزيمة وغيرهما)

Artinya : “Wahai umat manusia, telah ada di hadapan kalian bulan agung yang penuh berkah, bulan yang di dalamnya terdapat malam yang lebih baik dari seribu bulan. Bulan yang Allah jadikan berpuasa di dalamnya sebagai kewajiban dan menghidupkan malam-malamnya sebagai kesunnahan. Bulan yang merupakan bulan kesabaran, dan pahala kesabaran adalah surga. Bulan santunan, yang jika orang memberikan makanan berbuka kepada orang yang berpuasa di bulan itu maka itu menjadi ampunan Allah terhadap dosa-dosanya dan kemerdekaan dirinya dari neraka dan dia mendapat pahala yang menyerupai pahala orang yang berpuasa tersebut tanpa berkurang pahalanya sedikit pun.” Para sahabat bertanya: Wahai Rasulullah, tidak semua dari kita memiliki sesuatu untuk diberikan sebagai makanan berbuka bagi orang yang berpuasa? Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Allah memberikan pahala ini kepada orang yang memberikan makanan berbuka kepada orang yang berpuasa meskipun berupa satu buah kurma, seteguk air atau sedikit susu yang dicampur dengan air. Dan barang siapa memberikan minuman kepada orang yang berpuasa, maka Allah memberikannya minum dari telagaku satu tegukan yang setelahnya dia tidak akan merasakan haus hingga dia masuk surga. Bulan Ramadhan adalah bulan yang permulaannya rahmat, pertengahannya ampunan dan akhirnya pembebasan dari api neraka” (HR al-Baihaqi, Ibnu Khuzaimah, dan lainnya)

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Kamis 15 April 2021, Bantu Elsa Kedua Kalinya, Ricky Kembali Meneror Elsa?

Baca Juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Wilayah Malang dan Surabaya, Hari ini Kamis 15 April 2021

Juga disebutkan dalam hadits riwayat al-Baihaqi dalam Syu’ab al-Iman bahwa Allah ta’ala memerdekakan dalam setiap hari dari bulan Ramadhan saat berbuka puasa satu juta orang dari neraka, dan di hari terakhir bulan Ramadhan Allah memerdekakan sebanyak yang Ia merdekakan dari awal hingga akhir bulan Ramadhan. Mudah-mudahan Allah menjadikan kita termasuk orang-orang yang dimerdekakan dari api neraka di bulan penuh berkah ini.

Allah ta’ala telah memuliakan kita dengan menjadikan di antara dua belas bulan dalam setahun terdapat bulan yang paling mulia, bulan yang berlimpah kebaikan. Alangkah merugi orang yang diberi kesempatan mendapati bulan Ramadhan, akan tetapi melewatkannya begitu saja tanpa mengisinya dengan berbagai kebaikan. Betapa merugi orang yang mendapati Ramadhan akan tetapi dia tidak mendapatkan pengampunan dosa dan pembebasan dari api neraka.

Halaman:

Editor: Jati Kuncoro

Sumber: NU


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x