Jawa Timur dan Sulawesi Selatan Jadi Zona Oranye, Jokowi: Ini Patut Dicontoh Provinsi Lain

12 Oktober 2020, 20:10 WIB
Covid 19 di klaster DKI Jakarta. /freepik.com

PORTAL PROBOLINGGO - Penanganan Covid-19 di 10 provinsi prioritas dalam sepekan telah menunjukkan hasil yang menggembirakan. Penanganan tersebut dinilai lebih baik karena ada dua provinsi yang berhasil meningkatkan pasien sembuh.Dua provinsi itu adalah Jawa Timur dan Sulawesi Selatan, yang saat ini sudah berubah menjadi zona oranye.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito menyebut pada pekan ini sudah ada 2 provinsi yang nihil zona merah. Dan berubah menjadi oranye.

Diketahui kesepuluh provinsi dimaksud ialah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Banten, dan Papua.

Baca Juga: Terjadi 198 Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api, Masyarakat Dinilai Kurang Disiplin

Dari kasus yang dinyatakan sembuh selama hitungan perminggu, 7 dari 10 provinsi memiliki persentase kesembuhan di atas 70%. Jawa Timur bahkan memiliki persentase kesembuhan tertinggi 88,53%.

"Kabupaten/kota dengan zona merah di Jawa Timur dan Sulawesi Selatan seluruhnya sudah berpindah menjadi zona oranye. Ini artinya tidak ada lagi zona merah di Jawa Timur dan Sulawesi Selatan. Ini adalah prestasi yang luar biasa dari dua provinsi ini," ujar Wiku Adisasmito yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: Upaya Jaga Neraca Perdagangan, Kemendag Ekspor Kopi Seharga 1,3 miliar ke Australia

Presiden Indonesia, Jokowi mengunggah dalam akun twitternya mengungkapkan,

"Peningkatan penanganan pada Provinsi Jawa Timur dan Sulawesi ini patut dicontoh oleh provinsi lain," ujarnya.

Dilihat dari kalkulasi penjumlahan kasus positif perminggu, 6 dari 10 provinsi mengalami penurunan yang cukup signifikan.

Baca Juga: Info Covid-19 Terkini Jateng dan Jatim, Jumlah Pasien Sembuh di Jawa Timur Capai 40.490 Orang

Beberapa Provinsi tersebut diantaranya Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur dan Kalimantan Selatan. Penurunan yang dinilai paling signifikan terjadi di Sulawesi Selatan sebesar 30,1% dan di Jawa Barat sebesar 28,5%.

Dilihat dari jumlah kasus yang meninggal dalam hitungan perminggu, 4 dari 10 provinsi mengalami penurunan, beberapa provinsi yang penurunannya dinilai cukup signifikasi, diantaranya DKI Jakarta, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan dan Bali. Penurunan paling signifikan terjadi di DKI Jakarta sebesar 62,4%.

Melihat peningkatan penanganan yang cukup baik, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menyarankan:

Baca Juga: Update Kasus Covid-19 Indonesia Senin 12 Oktober 2020, Total Kasus Konfirmasi Mencapai 336.716

"Kepada provinsi yang mengalami kenaikan kasus positif dan kematian mingguan serta persentase kesembuhan di bawah 70%, kami mohon dengan meningkatkan jumlah pemeriksaan mingguan, meningkatkan kapasitas tracing dan meningkatkan kualitas pelayanan pada pasien Covid-19," ujar Wiku.

Kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan adalah modal untuk meningkatkan dan menekan angka penularan kasus Covid-19. Hal ini sangat bisa karena sudah dicontohkan oleh sejumlah provinsi.

Perhatian khusus juga diberikan pada daerah penyumbang kasus positif dan kematian tertinggi diantaranya Kota Medan, Jakarta Pusat, Kota Bekasi, Kota Depok, Kota Semarang, Kota Surabaya, Kota Banjarmasin, Kota Makassar, Kota Denpasar, Kota Jayapura dan Kota Banda Aceh.***

Editor: Elita Sitorini

Tags

Terkini

Terpopuler