2 Cara Cek BLT Subsidi Upah Sudah Masuk Rekening atau Belum, Simak di Sini

31 Oktober 2020, 20:48 WIB
Ilustrasi uang BLT subsidi upah. /Komite UMKM

PORTAL PROBOLINGGO - Selama pandemi Covid-19 berlangsung, pemerintah membagikan berbagai macam bantuan kepada masyarakat terdampak agar bisa menunjang kehidupan di masa-masa yang serba sulit ini.

Salah satu golongan masyarakat terdampak selama pandemi adalah tenaga kerja.

Bantuan yang disalurkan pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan untuk tenaga kerja yaitu bantuan langsung tunai (BLT) subsidi gaji atau bantuan subsidi upah (BSU) yang hingga tanggal 23 Oktober 2020 telah diberikan pada 12,19 juta pekerja atau 98,3% dari total jumlah sasaran penerima.

Baca Juga: Cek Fakta: Pemilik SIM C Dikabarkan Akan Dapatkan BLT Rp900 Ribu dari Pemerintah

"Total penerima bantuan yang memenuhi syarat kriteria Permenaker ada 12,4 juta. Kami sudah tersalur 98 persen, jadi alhamdulillah sudah tersalur untuk 12,1 juta (penerima manfaat)," kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam keterangan resmi.

BSU yang diberikan adalah sebanyak 2,4 juta rupiah selama empat bulan dengan pembagian Rp600.000 per bulan dengan sistem penyaluran dua kali transfer kepada masing-masing penerima manfaat yang terbagi dalam dua termin.

Menurut Ida, pada termin I per 23 Oktober 2020 jumlah anggaran terserap yang disalurkan pemerintah adalah Rp14,6 triliun. Untuk penyaluran gelombang II nantinya akan direalisasikan pada awal November ini.

Ada dua cara untuk melihat apakah subsidi gaji telah masuk ke rekening atau belum.

Baca Juga: PT Bernofarm Membuka Lowongan Kerja untuk Tujuh Posisi, Simak Persyaratannya

Cara pertama adalah mengecek langsung dari laman atau website resmi Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).

Berikut langkah-langkahnya:

1. Ketik website kemnaker.go.id pada mesin pencari. Disarankan memakai PC/laptop, atau bisa juga menggunakan telepon genggam.

2. Klik 'daftar sekarang' yang ada di pojok kanan atas website.

3. Lengkapi pendaftaran akun yang terdiri dari kolom biodata dan akun e-mail. Pada biodata, isi nomor induk keluarga (NIK) (Pastikan NIK aktif) dan nama bapak atau ibu kandung. Setelah itu, isi alamat e-mail, nomor telepon, dan password.

4. JIka sudah selesai mengisi semua, klik 'daftar sekarang' di bagian bawah.

5. Kode OTP akan dikirim lewat SMS ke nomor telepon genggam yang didaftarkan.

6. Aktifkan akun menggunakan kode yang terkirim di pesan singkat SMS lalu buka kembali pada laman kemnaker.go.id dan masuk (login).

Baca Juga: Mahfud MD: Di Indonesia Tidak Ada yang Harus Tanggung Jawab Terhadap Pernyataan Macron

7. Lengkapi profil yang meliputi foto profil, biodata diri, status pernikahan, dan domisili lokasi.

8 Setelah berhasil, kunjungi profil yang telah dibuat lalu gulir ke bagian bawah

9. Setelah selesai menuntaskan tahapan ini, maka ada pemberitahuan seebagai berikut:

"Selamat Kamu Mendapatkan Bantuan Subsidi Upah Gelombang 2"

Bantuan akan disalurkan ke:

Bank: Bank BNI

No.Rekening : XXXXXXXX

Lalu ada pernyataan: "Punya pertanyaan lebih lanjut? Kirim aduan di pusat bantuan kami".

Jika nama sudah terdaftar tapi belum menerima bantuan gelombang 2, maka bisamelakukan kontak pengaduan.

Baca Juga: Indonesia Kecam Presiden Perancis, Jokowi: Terorisme Tidak Ada Hubungannya dengan Agama!

Jika seluruh data cocok artinya terkonfirmasi sebagai penerima BLT.

Seabagi informasi, mitra perbankan dalam program ini adalah Bank BRI, Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BTN. Lalu dari swasta, Bank BCA, Bank Danamon, CIMB Niaga, Bank Jatim, dan beberapa bank privat lainnya.

Cara kedua adalah dengan mengunjungi situs bsu.bpjamsostek.id untuk mengecek nama dan nomor rekening.

Namun, langkah ini diperuntukkan bagi pekerja yang menerima pesan singkat SMS dari BP Jamsostek atau mengunduh (download) aplikasi BPJS Ketenagakerjaan di platform android maupun IOS.

Hal yang terpenting saat saat konfirmasi rekening adalah menyiapkan data-data seperti NIK, nama lengkap, nama bank, dan nomor rekening di buku tabungan.***

Editor: Hari Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler