Waspada Ancaman Bencana Hidrometeorologi Jelang Natal dan Tahun Baru, BMKG Beri Peringatan Ini

- 26 November 2020, 07:47 WIB
Kondisi Langit dengan Awan Lebat disertai Petir, Fenomena La Nina Menyebabkan Bencana Hidrometeorologi.
Kondisi Langit dengan Awan Lebat disertai Petir, Fenomena La Nina Menyebabkan Bencana Hidrometeorologi. /PIXABAY/Felixmitermeier

Fenomena La Nina dengan intensitas lemah hingga tinggi, berpotensi meningkatkan jumlah curah hujan antara 20-40% dari curah hujan pada normalnya.

Oleh karena itu, BMKG melalui Balai Besar MKG dan UPT di daerah melakukan sosialisasi secara gencar dan masif untuk mengantisipasi dampak La Nina tahun 2020/2021.

Baca Juga: Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Begini Tanggapan Presiden Joko Widodo

"Prakiraan curah hujan khusus NATARU ini, bulan Desember 2020 sampai Januari 2021 curah hujan akan mencapai lebih dari 300mm/bulan, bahkan sampai bulan Maret masih akan ada di musim hujan. Jadi kesimpulannya adalah periode NATARU 2020/2021 ini akan ada di musim hujan dengan intensitas yang tinggi," ujar Dwikorita.

"Oleh karena itu kami himbau untuk selalu waspada, terutama di wilayah-wilayah yang memang merupakan titik rawan bencana seperti banjir dan longsor," tambahnya.

BMKG juga telah merekomendasikan kepada seluruh mitra Kementerian atau Lembaga Pemerintah Daerah, dan stakeholder terkait, untuk mengintegrasikan sistem data dan informasi demi menunjang keselamatan transportasi masyarakat selama Natal 2020, dan Tahun Baru 2021 (NATARU 2020/2021).

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini Hari Ini, Aries Jangan Lalai!

Disampaikan juga oleh Dwikorita, bahwa termasuk Sistem Peringatan Dini Cuaca, Iklim, Gempabumi-Tsunami harus dilakukan secara masif.

Selain itu, Dwikorita juga menyampaikan bahwa perlunya perumusan rencana aksi sebagai tindak lanjut atas peringatan dini cuaca atau iklim ekstrem, sesuai SOP masing-masing instansi pendukung dalam rangka NATARU 2020/2021.

Sementara itu, dalam pertemuan tersebut, Komisi V DPR RI menyebutkan bahwa diperlukan upaya khusus untuk menjamin kelancaran dan keamanan para penumpang dan petugas dilapangan pada periode NATARU 2020/2021 nanti.

Halaman:

Editor: Elita Sitorini

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x