Tersebar Video Penembakan Orang Di Jalan Raya, Ferdinand Hutahaean: Itu Di Meksiko, Bukan Cikampek

- 8 Desember 2020, 14:50 WIB
Ilustrasi grup Whatsapp.
Ilustrasi grup Whatsapp. /pixabay.com/ITECHirfan

PORTAL PROBOLINGGO - Kasus penembakan enam orang yang diduga pendukung Habib Rizieq di jalan tol Jakarta-Cikampek oleh Korps Bhayangkara makin menghangat dan hingga saat ini masih terus diselidiki lebih lanjut.

Dengan terangkatnya kasus tersebut oleh banyak media, beredar video-video yang memperlihatkan penembakan sejumlah orang di sebuah jalan raya di grup-grup Whatsapp.

Hal itu mendapat tanggapan dari eks politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean yang meminta masyarakat agar berhati-hati bila mendapat atau menemukan video itu.

Baca Juga: Lagu 'Ice Cream' BLACKPINK dan 'Dynamite' BTS Masuk Daftar 50 Lagu Terbaik 2020 Versi Rolling Stone

Dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari Twitter miliknya (@FerdinandHaean3), Ferdinand menegaskan bahwa video itu bukanlah peristiwa penembakan enam orang oleh polisi di tol Jakarta-Cikampek.

Lebih lanjut, Ferdinand meminta masyarakat untuk tidak sembarangan menyebarkannya baik melalui grup Whatsapp atau timeline sosial media supaya tidak memancing presepsi salah dari publik.

"Kawan-kawan, hati-hati bila menemukan video penembakan orang di jalan yang ramai beredar di grup WA. Jangan share apalagi di timeline, itu bukan peristiwa di tol Cikampek yang tewaskan 6 orang," cuitnya pada Selasa, 8 Desember 2020.

Baca Juga: Kim Young Dae Ungkap Fakta Mengejutkan BTS, Sebut Bintang K-Pop Tersebut Diremehkan Media Korsel

Ferdinand menyebutkan bahwa dari informasi yang ia selidiki dan terima, kejadian tersebut berlangsung di Meksiko dan merupakan usaha polisi untuk memburu pengedar narkoba atau penjahat.

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x