Beredar Undangan Pemakzulan Jokowi, Ferdinand Hutahaean: Saya Duga Hanya Propaganda Mahluk Angka 212

- 8 Februari 2021, 12:50 WIB
Ferdinand Hutahaean (kiri) mengomentari pemakzulan Jokowi (kanan)
Ferdinand Hutahaean (kiri) mengomentari pemakzulan Jokowi (kanan) /instagram.com/ kolase @jokowi dan @ferdinand hutahaen

PORTAL PROBOLINGGO - Eks politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean mengungkapkan bahawa telah beredar di grup Whatsapp tentang agenda pemakzulan (Pemberhentian jabatan, red) atas presiden Jokowi.

Dalam chat WhatsApp yang tersebar di beberapa grup itu tertulis atas nama BEM SI (Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia) memberitahukan tentang undangan agenda demo untuk memberhentikan kepemimpinan Presiden Jokowi pada tanggal 12 Februari 2021.

“Di beberapa grup WA beredar undangan demo atas nama BEM SI dengan agenda pemakzulan Jokowi tgl 12 Februari 2021,” ungkap Ferdinand sebagaimana dikutip oleh PORTAL PROBOLINGGO pada Senin 8 Januari 2021.

Baca Juga: Penjelasan Present Simple Disertai Contoh Kalimat Tanya dan Kalimat Negatif, Present Tenses Bagian 1

Namun Ferdinand sendiri pun meragukan kebenaran atas pesan yang tersebar di beberapa grup WhatsApp tentang pemakzulan Jokowi disaat pandemi covid sedang memuncak seperti ini.

“Rasanya tak mungkin BEM SI bikin agenda demo disaat-saat sekarang ini kala covid sedang tinggi-tingginya,” ucap Ferdinand Hutahaean.

Lebih lanjut, eks politisi Partai Demokrat ini mencurigai adanya propaganda dari pihak-pihak tertentu untuk kepentingan pribadinya, yang mengatasnamakan BEM SI yang notabenenya aksi demo kebanyakan dikendari oleh gerakan mahasiswa.

Baca Juga: Lirik Sholawat Thibbil Qulub Lengkap Arab, Latin dan Artinya dalam Bahasa Indonesia

“Saya duga undangan itu HOAX, dan hanya propaganda mahluk-mahluk yang tak jauh dr angka 2 1 2,” ungkap Ferdinand Hutahaean,”

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini