Tidak Main-main! Indonesia Butuh Ratusan Juta Pekerja dalam Bidang Teknologi Digital pada 2025

- 25 Februari 2021, 09:45 WIB
Indonesia butuh ratusan juta pekerja dalam bidang teknologi digital pada 2025.
Indonesia butuh ratusan juta pekerja dalam bidang teknologi digital pada 2025. //Pixabay/Karolina Grabowska

PORTAL PROBOLINGGO - Perkembangan digital semakin maju setiap harinya, di mana hal ini sudah merambah ke berbagai sektor termasuk dalam bidang pekerjaan.

Jika melihat dari tingkat perkembangannya, tidak mengherankan apabila beberapa tahun ke depan sebagian besar industri di dunia termasuk Indonesia akan merambah ke dunia digital.

Menurut survei yang dilakukan Amazon Web Services (AWS) baru-baru ini, mengungkapkan bahwa sekitar tahun 2025, permintaan pekerja dalam sektor digital akan meningkat pesat.

Baca Juga: Valid! Kode Redeem Mobile Legends Terbaru 25 Februari 2021, Ayo Buruan Klaim!

Dan tidak main-main, bahkan jumlahnya bisa sampai ratusan juta pekerja, untuk Indonesia sendiri.

"Riset yang kami prakarsai ini menyoroti adanya kebutuhan untuk meningkatkan penguasaan teknologi cloud, bahkan di sektor-sektor nonteknologi, seperti di bidang manufaktur, bagi pekerja di Indonesia," kata Managing Director for ASEAN, Worldwide Public Sector, AWS, Tan Lee Chew, dalam keterangan pers, Selasa, 23 Februari, seperti dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari Antara melalui IDX Channel.

Dalam laporan yang berjudul "Unlocking APAC'S Digital Potential: Changing Digital Skill Needs and Policy Approaches" yang disusun AWS dengan AlphaBeta ini melibatkan enam di negara di wilayah Asia Pasifik yakni, Australia, Indonesia, Jepang, India, Korea Selatan, dan Singapura.

Baca Juga: Daftar Harga Mobil Listrik di Indonesia 2021, Mobil Tesla Dibanderol hingga Rp1,8 Miliar

Dalam laporan tersebut dijelaskan rincian jenis keahlian yang digunakan pekerja pada masa kini dan diproyeksikan dalam keahlian digital untuk rentang waktu lima tahun ke depan.

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: IDX CHANNEL


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah