Anggota Brimob Buat Pupuk Cair Pertanian Dengan Bantuan Lalat BSF, Bio Teratai Tembus Pasar Osaka Jepang

- 14 Maret 2021, 06:50 WIB
Ilustrasi pupuk.
Ilustrasi pupuk. /

PORTAL PROBOLINGGO - Anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan membuat inovasi dengan membuat pupuk tani cair yang diberi nama Bio Teratai.
 
Pupuk organik cair adalah pupuk yang tersedia dalam bentuk cair.
 
POC dapat diartikan sebagai pupuk yang dibuat secara alami melalui proses fermentasi sehingga menghasilkan larutan hasil pembusukan dari sisa tanaman, maupun kotoran hewan.

Baca Juga: Lirik dan Chord Roman Picisan Dewa 19, Cintaku Tak Harus Miliki Dirimu Meski Perih Mengiris-iris Segala Janji
 
Meski dirinya disibukkan oleh tugasnya Ipda Purwanto terus melakukan inovasi disela waktu senggang dirinya melakukan tugas negara.
 
Usaha yang ia lakukan selama 3 tahun tidak sia-sia lantaran produk yang dibuat olehnya dapat menembus pasar internasional terutama Osaka Jepang.
 
"Pupuk teratai ini sudah saya buat selama tiga tahun dan Alhamdulillah telah menyebar ke seluruh Nusantara, dan bahkan sampai ke Kota Osaka Jepang," ungkap Ipda Purwanto seperti dikutip dari tayangan video Polri TV, Jumat 12 Maret 2021.

Baca Juga: 6 Cara Pengolahan Sampah yang Efisien di Musim Hujan
 
Purwanto menjelaskan dalam pembuatan pupuk Bio teratai ia memanfaatkan limbah sekitar yang diuraikan secara alami oleh larva lalat hitam atau yang lebih dikenal dengan BSF.
 
Lalat hitam merupakan salah satu jenis lalat yang banyak ditemukan di tempat-tempat yang terdapat sampah organik.
 
Larva ini memanfaatkan limbah tersebut sebagai sumber makanannya. Hal ini membuat proses pembuatan pupuk cair kian cepat.

Baca Juga: Resep Sambal Goreng Teri Kacang Pedas, Enak, Gurih, Awet, Cocok untuk Persediaan Makanan dan Ide Usaha Makanan
 
"Selain meningkatkan kualitas dan hasil produksi tanaman, pupuk cair bio teratai juga dapat memperbaiki kesuburan tanah dan mengembalikan ekosistem mikroba," turutnya.
 
Tak banyak yang tahu ternyata BFS juga dapat dijadikan sebagai pengganti makanan ikan terutama Lele dan nila.
 
Lantaran kandungan protein BFS yang tinggi dapat membuat pertumbuhan ikan cepat dan membuat ikan menjadi sehat.
 
Seperti yang dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari laman PMJNEWS. Atas Inovasinya Komandan Satuan Brimob Polda Sulsel Muhammad Anis memberikan apresiasi terhadap Purwanto atas temuannya yang dapat memajukan sektor pertanian di Indonesia.

Baca Juga: Jangan Terkecoh, kenali Monstera Obliqua Tanaman Mahal yang Mirip Janda Bolong
 
Selain itu, Anis juga mendukung kinerja Ipda Purwanto dalam membantu petani di Kanreapia.
 
Masih dalam dialog yang sama, Anis juga menjelaskan bahwa petani sering kali menyumbangkan hasil panennya guna membantu masyarakat yang terdampak bencana.
 
"Petani juga sudah banyak menyumbangkan hasil sayurnya masyarakat yang terdampak bencana," tuturnya.

Baca Juga: 21 Rangkaian Nama Bayi Perempuan Islami, Unik dan Modern Terbaru 2021
 
"Baik bencana bencana Covid-19 bencana bencana banjir dan gempa bumi di dapur-dapur lapangan TNI-Polri yang sedang dilaksanakan untuk perbantuan," sambung Komandan Satuan Brimob Polda Sulsel Muhammad Anis.***

Editor: Jati Kuncoro

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x