Network
PORTAL PROBOLINGGO - Pencopotan baliho bergambar Habieb Rizieq Shihab di Kelurahan Jatimakmur, Bekasi yang dilakukan oleh sejumlah orang berbaju loreng diakui oleh Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman sebagai perintahnya.
Hal itu mengundang reaksi dari Anggota Fraksi I DPR RI Fadli Zon.
Melalui Twitternya (@fadlizon), Fadli Zon mempertanyakan alasan Pangdam Jaya mencopot baliho Habib Rizieq. Menurutnya, hal yang dilakukan Dudung tersebut adalah di luar kewenangan TNI.
Baca Juga: Tanggapi Kabar Akan Hengkangnya Messi dari Barcelona, Victor Font: Hanya Xavi yang Bisa Menahannya
"Apa urusannya Pangdam Jaya memerintahkam mencopot baliho? Di luar kewenangan dan tupoksi TNI," cuit Fadli Zon.
Lebih lanjut, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menyarankan agar TNI tidak terlalu jauh mencampuri urusan politik.
Baca Juga: Sajikan Makanan Bagi Para Pengungsi, Brimob Polda Jateng Turun Ke Lapangan
"Sebaiknya jangan semakin jauh terseret politik, kecuali mau hidupkan lagi 'dwifungsi ABRI', imbangi dengan 'dwifungsi polisi'," pungkasnya.***
Artikel Rekomendasi