Network
PORTAL PROBOLINGGO - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan prakiraan cuaca yang akan terjadi di Indonesia sepekan ke depan.
Berdasarkan hasil laporan dari BMKG, Indonesia akan mengalami cuaca ekstrem hingga tanggal 27 November mendatang. Masyarakat dihimbau untuk tetap waspada.
Dilansir Portal Probolinggo dari laman resmi BMKG, Sirkulasi siklonik terpantau di Samudera Hindia barat Bengkulu dan di Laut Jawa selatan Kalimantan yang membentuk daerah pertemuan atau perlambatan kecepatan angin (konvergensi).
Baca Juga: Jadwal Acara RCTI 22 November 2020, Kisah Cinta Andin dan Al Makin Seru dalam Sinetron Ikatan Cinta
Kecepatan angin yang memanjang di perairan utara Aceh, mulai dari Sumatera Utara hingga perairan barat Bengkulu, di Selat Karimata bagian utara, Papua bagian barat hingga Maluku bagian selatan, serta dari Kalimantan Tengah hingga Selat Karimata bagian selatan.
Kondisi tersebut yang dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Berdasarkan analisis yang telah dilakukan oleh BMKG, menunjukkan bahwa kondisi dinamika atmosfer yang tidak stabil dalam sepekan ke depan dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Tottenham 2-0 Manchester City, Tottenham Sukses Geser Chelsea di Puncak Klasemen
Kondisi tersebut diperkuat oleh aktifnya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) dan gelombang Rossby Ekuatorial di wilayah Indonesia dalam periode sepekan ke depan.
Artikel Rekomendasi