Jawa Barat Terus Upayakan Siaga Hadapi Bencana Hidrometeorologi Hingga Bulan Mei Tahun 2021

5 November 2020, 10:24 WIB
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebut wilayahnya mencanangkan siaga bencana selama 6 bulan ke depan. /Instagram.com/@ridwankamil/

PORTAL PROBOLINGGO - Provinsi Jawa Barat terus berupaya untuk siaga hadapi bencana hidrometeorologi hingga bulan Mei tahun 2021.
Hal tersebut diungkapkan secara langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, usai melaksanakan apel siaga bencana di depan Gedung Sate Kota Bandung.

Apel siaga bencana Provinsi Jawa Barat tersebut diikuti oleh semua unsur yang berkaitan, seperti BPBD, OPD terkait, dan TNI-Polri.

Apel siaga bencana dilaksanakn pada hari Rabu, 4 November 2020. Dalam penjelasannya, Ridwan Kamil mengatakan bahwa kesiagaan tersebut diambil berdasarkan prakiraan cuaca dari BMKG bahwa di 6 bulan kedepan curah hujan masih cukup tinggi.

Baca Juga: Jadwal Acara TRANS7 5 November 2020, Jangan Lewatkan On The Spot

"Bahkan berdasarkan informasi BMKG selain lebih cepat, lebih banyak, curah hujan enam bulan kedepan ini akan lebih ekstrim, yang salah satunya juga Akibat dari fenomena badai La Nina," ujar Ridwan Kamil.

Dikabarkan bahwa tingkat bencana dapat meningkat hampir merata di 27 Kabupaten dan Kota. Mendengar kabar tersebut, Jawa Barat gencar untuk melakukan kesiagaan yang dilakukan di seluruh Kabupaten atau Kota di Jawa Barat.

"Apel siaga ini juga dilakukan di 27 Kabupaten dan Kota, dan dipimpin kepala daerahnya, menandakan kesiagaan menghadapi potensi bencana," ujar Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.

Baca Juga: Kumpulan Kata-kata Mutiara Hari Pahlawan, dari Bung Tomo, Soekarno hingga Jenderal Sudirman

Ridwan Kamil mengatakan bahwa pihaknya tengan mempersiapkan kesiagaan seperti terkait tempat pengungsian, evakuasi dan beberapa hal lainnya.

Kesiagaan yang tengah diupayakan oleh Pemerintah Daerah Jawa Barat, terutama dalam hal mitigasi dan penanganan korban seperti penyediaan tempat pengungsian, evakuasi, penyediaan pangan, air bersih dan lain sebagainya.

"Semua disiapkan terutama dalam penanganan korban seperti penyiapan tempat pengungsian, penyediaan air bersih, pelayanan kesehatan dan lain-lain," ujar Ridwan Kamil.

Baca Juga: Lirik Lagu Ya Lal Wathon Arab dan Latin

"Yang tidak kalah pentingnya dari penyiapan infrastruktur adalah juga penyiapan masyarakat menghadapi potensi bencana dengan terus memberikan pemahaman langkah-langkah mitigasi bencana," tambahnya.***

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: Jabar Prov

Tags

Terkini

Terpopuler