Cek Fakta: Ridwan Kamil Berikan Vaksin Untuk Masyarakat Umum Jawa Barat di Bulan Maret

- 22 Maret 2021, 21:58 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. //Instagram.com/@ridwankamil

 

PORTAL PROBOLINGGO - Beredar kabar di media sosial WhatsApp tentang pengumuman jadwal Vaksinansi untuk masyarakat umum di wilayah Jawa Barat yang akan dilaksanakan pada bulan Maret 2021 oleh Ridwan Kamil.

Dalam pesan tersebut tertulis bahwa akan dilaksanakan vaksinasi untuk warga Jawa Barat yang akan dilaksanakan pada bulan Maret dan dibuka untuk umum dan untuk KTP Jawa Barat di Gedung Pakuan jl. Cicendo Gubernuran.

Dalam pesan tersebut juga menyatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi akan diberikan seribu dosis vaksin setiap harinya, dan diumumkan resmi oleh Ridwan Kamil.

Baca Juga: Niat Sholat Tarawih Ramadhan 1442 Lengkap dengan Tata Cara Pelaksanaannya

Namun diketahui sebelumnya bahwa Ridwan Kamil melalui akun media sosial resminya menyatakan bahwa proses vaksinasi untuk umum baru akan dilaksanak pada juni 2021 nanti.

“Klarifikasi Hoaks yang beredar di WA groups,” tulis Ridwan Kamil sebagaimana dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari turnbackhoax.id pada Senin, 22 Maret 2021.

“Tidak benar ada jadwal vaksinasi untuk umum mulai hari Kamis di Gedung Pakuan. Karena jadwal untuk masyarakat umum adalah di bulan Juni 2021,” tambah Ridwan Kamil.

Baca Juga: Resep Kolak Pisang Sagu Mutiara, Cocok untuk Takjil Buka Puasa dan Ide Jualan Saat Bulan Ramadhan

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil juga menegaskan bahwa bulan ini vaksin difokuskan kepada profesi pelayanan publik dan lansia yang sudah terdaftar.

“Peserta vaksinasi ini bersifat panggilan dari pemerintah” ucap Ridwan Kamil.

“Semoga informasi ini membantu. Hatur Nuhun,” tutup Ridwan Kamil.

Baca Juga: Tidak Lolos SNMPTN 2021? Simak 8 Jurusan di UB untuk SBMPTN 2021 yang Sepi Peminat dan Minim Persaingan

Jadi berdasarkan fakta-fakta dan ungkapan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang menyatakan bahwa berita yang tersebar tentang pemberian vaksin untuk umum bulan Maret adalah bohong.

Maka sudah bisa dipastikan berita tersebut adalah hoaks semata dan hanya untuk kepentingan pribadi untuk menipu masyarakat.***

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x